Minyakita Mahal di Pasaran, Kemendag Surati Menkeu Sri Mulyani

JAKARTA, DISWAY.ID -- Menyikapi tingginya harga minyak goreng kemasan rakyat Minyakita di pasaran, Kementerian Perdagangan (Kemendag) dikabarkan telah mengirimkan surat kepada pihak Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati.

Dalam surat tersebut, Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menyampaikan harapannya, agar Menkeu Sri Mulyani dapat melakukan relaksasi terhadap skema wajib pungut Kementerian Keuangan (Kemenkeu), agar harga Minyakita dapat turun.

"Kita lihat saja nanti progress-nya, kita tunggu jawaban dari Menkeu," ujar Wakil Menteri Perdagangan, Dyah Roro Esti Widya Putri, di Jakarta pada Kamis 16 Januari 2025.

BACA JUGA:Mantap! KKP Bareng TNI AL Siap Bongkar Pagar Laut Tangerang Besok: Perintah Pak Presiden

BACA JUGA:Bea Cukai Bekuk 2 Penumpang Rute KUL-CGK Bawa Sabu di Bandara Soetta, Begini Modusnya

Sementara itu menurut Sekretaris Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag, Iqbal Shoffan Shofwa, surat tersebut juga menjadi salah satu upaya Kemendag untuk memperbaiki rantai penjualan Minyakita, sehingga harga Minyakita di pasaran juga dapat kembali stabil.

"Kebijakan ini salah satu hambatan BUMN pangan untuk dapat menyalurkan Minyakita secara efisien," ujar Iqbal.

Menurut Iqbal, pihak Kemendag sendiri sudah memperkirakan kalau harga Minyakita diprediksi akan turun sebelum bulan Puasa dan Lebaran 2025 ini. Untuk inilah, dirinya juga menambahkan bahwa pihak Kemendag akan terus melakukan evaluasi.

"Upaya akan kita lakukan secara progresif, apalagi beberapa bulan lagi sudah masuk bulan puasa," jelas Iqbal.

Sebelumnya, Deputi Bidang Perdagangan dan Pangan KSP Edy Priyono menyatakan bahwa tingginya harga minyak goreng Minyakita di pasaran salah satunya disebabkan oleh permasalahan tambahan, yang ditimbulkan dari rantai pasok yang terjadi dari level distributor ke pengecer.

BACA JUGA:Sah! Wamenaker Batalkan PHK 308 Karyawan Softex

BACA JUGA:Pagar Laut Tangerang Muncul Tanpa Terdeteksi, Menteri KKP Akui Kecolongan dan Sudah Tegur Inspektorat Jenderal!

Dalam hal ini, Edy menjelaskan bahwa Minyakita seharusnya dapat langsung dipasarkan ke pengecer dengan harga Rp 15.700, setelah stok Minyakita disalurkan dari pihak Bulog ke distributor dengan harga Rp 14.500.

Namun, Edy menambahkan, terdapat tambahan rantai pasok di antara distributor 2.

Sumber: