Kepolisian Masih Menyelidiki Penyebab Kebakaran Glodok Plaza

JAKARTA, DISWAY.ID - Pihak berwajib tengah menyelidiki pengelola diskotek serta manajemen terkait peristiwa kebakaran memakan beberapa korban yang terjadi di Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat.

Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat AKBP Arfan Zulkan menyebut bahwa pihaknya sudah memanggil sebanyak 16 orang saksi saat kejadian itu terjadu pada 15 Desember 2025. 

BACA JUGA:Tiga Korban Kebakaran Glodok Plaza Berhasil Teridentifikasi RS Polri, Ada Influencer hingga Calon Pramugari

BACA JUGA:Sahabat Kenang Sosok Oshima Yukari, Korban Kebakaran Glodok

"Kami sudah memeriksa secara maraton dari mulai terjadinya kebakaran hingga hari ini," ujar Arfan di Jakarta pada Jumat, 31 Januari 2025.

Arfan mengatakan dari sejumlah saksi yang diperiksa, hanya 14 orang yang baru diperiksa. Dua lainnya telah dijadwalkan bakal pemeriksaan ulang.

"Baru 14 orang terperiksa karena dua orang lagi, untuk 2 orang lagi di jalur pulang," kata dia.

Menurutnya, kebakaran tersebut terus didalami oleh penelitian yang dilakukan oleh Laboratorium Forensik (Labfor).

"Karena Labfor sendiri sudah mengambil sampel debu, ataupun sampel dari kabel-kabel yang hasil pembakaran," ungkap dia.

Selain itu, Kepala Bidang DVI Rodokpol Pusdokkes Mabes Polri Kombes Ahmad Fauzi mengatakan bahwa ketiga korban tersebut berprofesi sebagai influencer, kasir diskotek, dan calon pramugari.

BACA JUGA:Proses Identifikasi Rampung, Jasad Korban Kebakaran Glodok Plaza Dibawa Pulang ke Daerah Asal

BACA JUGA:Jasad Korban Kebakaran Glodok Plaza Diserahkan ke Keluarga, Jenazah Zhuki Fitria Dibawa ke Pekanbaru

"Kalau dari data antemortem yang kami terima, atas nama Desty Eka Putri ini, pernah tercatat, pernah berapa kali daftar pramugari katanya," jelas Ahmad di Jakarta pada Jumat, 31 Januari 2025.

Pada data yang diterima, Desty bukan salah satu pekerja pramugari. Membuat ia tak masuk kedalam data Balai Kesehatan Penerbangan.

Sumber: