Cek Kesehatan Gratis 2025 Dibagi 3 Kelompok Usia, Lengkap Sampai Deteksi Kanker Payudara

JAKARTA, DISWAY.ID - Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengatakan, cek kesehatan gratis bagi yang berulang tahun dibagi menjadi 3 kelompok usia.

Ani menjelaskan, 3 kelompok tersebut meliputi usia muda, dewasa, dan lanjut usia (lansia).

"Jadi untuk cek kesehatan gratis ini peserta dibagi menjadi beberapa kelompok sesuai usia. Ada kelompok muda 6 tahun, kemudian kelompok dewasa 18 sampai dengan 59 tahun, dan kelompok lansia," kata Ani di Pulogadung, Jakarta Timur pada Senin, 10 Februari 2025.

BACA JUGA:Tensi Hingga Gula Darah Yanti Diperiksa saat Cek Kesehatan Gratis 2025: Ini Kado dari Pemerintah

Setiap kelompok usia lanjut Ani, masing-masing memiliki pemeriksaan berbeda-beda.

"Masing-masing kelompok memiliki pemeriksaan yang berbeda-beda. Intinya adalah semua dilakukan pemeriksaan antropometri, tinggi badan, berat badan, lingkar perut kalau untuk dewasa. Kemudian pemeriksaan gula darah, HB," katanya.

BACA JUGA:Teguh Setyabudi Tegaskan Program Cek Kesehatan Gratis Bukan untuk Pengobatan

Selain itu lanjut Ani, ada juga pemeriksaan atau deteksi dini terkait kanker pada cek kesehatan gratis.

"Untuk kanker payudara menggunakan pemeriksaan sadanis. Kemudian juga untuk kanker paru dan kanker cervix kami menggunakan Iva Test," pungkasnya.

Sementara, Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi menegaskan, program cek kesehatan gratis bagi warga yang berulang tahun bukan untuk pengobatan.

BACA JUGA:Cek Kesehatan Gratis 2025 Harus Punya BPJS? Ini Penjelasan Kepala Puskesmas Tanah Abang

Hal ini dikatakan Teguh usai memantau cek kesehatan gratis hari pertama di Puskesmas Pulogadung, Jakarta Timur pada Senin, 10 Februari 2025.

"Bahwasanya PKG (pemeriksaan kesehatan gratis) ini tidak termasuk untuk pengobatan. Ini adalah sekali lagi cek atau pemeriksaan kesehatan gratis," tegas Teguh Setyabudi.

BACA JUGA:Pesan Kemenkes ke Peserta Cek Kesehatan Gratis: Jangan Lupa Follow Up Pengobatan

Sumber: