Saksi Beberkan Detik-detik BMW Tabrak Pemotor hingga Korbannya Terseret 10 Meter

Dalam kesempatan itu, Yani menceritakan, jika di tempatnya kerap terjadi kecelakaan. Terlebih jalurnya yang memudahkan pengendara untuk melaju cepat.

BACA JUGA:Sarinah Terminal 3 Bandara Soetta Resmi Dibuka: Etalase Produk Lokal di Gerbang Perjalanan Indonesia

"Ada jeglukkan (polisi tidur) tapi dari awal sama tengah-tenagh. Jadi jalannya engga kenceng-kenceng," tutupnya.

Sebelumnya, polisi mengungkapkan penyebab kecelakaan antara mobil mewah Mobil BMW yang dikemudikan KVP (16) dengan pemotor berinisial AM (37) yakni karena kurang terampilnya terduga pelaku dalam mengemudikan mobil. Sehingga terjadi kecelakaan tersebut.

Diketahui kejadian kecelakaan antara pelajar SMA yang dikemudikan KVP (16) dengan AM (37) itu terjadi di depan Warung Mamah Fadil, Buaran Indah, Kota Tangerang, Senin, 10 Maret, pukul 20.00 WIB.

"Kayaknya belum terampil, karena masih di bawah umur," ujar Kanit Laka Lantas Polres Metro Tangerang Kota, AKP Badruzzaman, Selasa, 11 Maret 2025.

"SIM belum ada dan dia umurnya masih 16 tahun, belum punya sim, masih sekolah," lanjutnya

Badruzzaman memastikan pengemudi itu tidak dalam pengaruh alkohol. Hal ini diketahui setelah dilakukan tes urine terhadap terduga pelaku.

Ia menjelaskan kejadian itu bermula saat KVP bersama teman-teman SMA yang pulang sekolah di Harapan Bang Moderland, Cipondoh, Kota Tangerang. Kemudian mereka pergi bersama menggunakan mobil BMW.

Kemudian terduga pelaku melaju dari arah Jalan Benteng Betawi melintasi Jalan Arteri Pinggir Tol JKC. Setibanya di depan warung Mamah Fadil di kawasan Buaran Indah, Kota Tangerang menabrak pengendara motor yang dikemudikan AM.

"Jadi (pelajar itu) mabuk sih engga, dia pulang sekolah di sekolah harapan bangsa di modernland (Kota Tangerang) pulang dia bertiga di mobil, masih pake baju sekolah. Kita juga lakukan urine, dia negatif," tutup Badruzzaman.

Sumber: