Charging Baterai BYD Hanya 5 Menit Hingga 100 Persen, Babak Baru Teknologi EV

Terus mengembangkan teknologiya, charging baterai BYD hanya 5 menit dan ini merupakan babak baru teknologi EV.-dok disway-
“Tujuan kami adalah membuat waktu pengisian daya untuk EV sesingkat waktu pengisian bahan bakar untuk kendaraan berbahan bakar,” kata Wang.
BACA JUGA:Masa Depan Mykhailo Mudryk Tak Menentu, Klub Liga Jerman Intip Peluang Pembajakan
BACA JUGA:554 WNI Jadi Korban Online Scam di Myanmar, Lima Hamil Jadi Korban Pelecehan Seksual
Menurut BYD pada sistem pengisian daya super cepat ini juga dilengkapi dengan chip daya silikon karbida dengan level tegangan hingga 1.500V yang dikembangkannya sendiri.
Selain itu juga didukung dengan baterai lithium-iron phosphate Blade yang diklaim saat ini menjadi baterai EV paling aman dan paling efisien di dunia.
Bahkan Tesla sendiri juga telah menggunakan baterai ini untuk beberpa varian EV-nya.
BYD sendiri melaporkan telah memproduksi lebih dari 4,3 juta kendaraan energi baru tahun lalu.
BACA JUGA:Cara Mudah UMK Ekspor Produk Melalui Ninja International Deliveries, Biaya Murah dan Gak Ribet
Produksi ini naik 41 persen dari tahun sebelumnya, termasuk 1,8 juta kendaraan listrik bertenaga baterai dan 2,5 juta hibrida plug-in.
Harga sahamnya yang diperdagangkan di pasar China yang lebih kecil di Shenzhen telah melonjak hampir 50 persen dalam enam bulan terakhir.
Meskipun model premium terbaru BYD yang paling mewah diperkirakan akan terjual hingga sekitar 40.000 dolar Amerika, mereka juga membuat EV yang jauh lebih murah termasuk Seagull, yang dijual sekitar 12.000 dolar Amerika di China.
BYD nyaris mengungguli Tesla dalam produksi kendaraan listrik bertenaga baterai pada tahun 2024, dengan produksi 1.777.965 unit dibandingkan dengan Tesla yang memproduksi 1.773.443 unit.
Pada awal Januari, Tesla mengatakan penjualannya turun pada tahun 2024, yang pertama dalam lebih dari selusin tahun, karena para pesaing seperti BMW, Volkswagen, dan BYD memperoleh pangsa pasar dengan kendaraan listrik yang kompetitif.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: