Kemendikdasmen Bakal Upgrade SMK Unggul, 4 Tahun Belajar Lanjut Kerja di Luar Negeri
Menggandeng Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Kemendikdasmen hendak menyiapkan para pelajar SMK untuk dapat bekerja di luar negeri-Istimewa-
"Khususnya dalam membekali lulusan dengan keterampilan yang relevan sekaligus memperkuat sistem penempatan tenaga kerja untuk yang ingin bekerja di luar negeri dengan dukungan dari Kementerian P2MI dan juga Kementerian Ketenagakerjaan,' lanjutnya.
Untuk diketahui pihaknya telah melakukan intervensi kepada 113 SMK pada tahun 2024 dengan memberikan bantuan untuk penguatan persiapan program magang luar negeri.
Berdasarkan data per Februari 2024 jumlah lulusan yang telah berangkat ke luar negeri mencapai 913 orang.
BACA JUGA:Prabowo Resmi Lantik 31 Duta Besar, Ini Daftarnya
BACA JUGA:Rosan Roeslani: Pengurus Danantara Bukan Titipan, Sesuai Kapabilitas!
Sementara estimasi keberangkatan pada tahun 2025 diperkirakan paling banyak terjadi pada periode Juni hingga Agustus dan telah memenuhi sebanyak 368 lulusan.
Adapun bidang keahlian yang diminati oleh para peserta meliputi caregiver (kesehatan), kemaritiman, perhotelan, dan manufaktur denan negara tujuan utama Jepang, Korea Selatan, dan Jerman.
Menteri P2MI Abdul Kadir Karding menjelaskan, skema yang akan dilakukan akan diawali dengan pemetaan calon pekerja migran di Indonesia dengan sumber SMK dan LKP yang ada.
"Kita akan petakan potensinya di mana saja, di SMK mana, lalu negaranya mana saja, jabatan kerjanya apa, lalu kita sinergikan kapan kita mulai mengirimnya, menempatkannya dnegna satu sistem yang baik," paparnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
