Barcelona Pantau Dekat Kiper Brighton Bart Verbruggen, Tapi Kok Baru Akan Direkrut Tahun 2026?

JAKARTA, DISWAY.ID - Kiper Brighton, Bart Verbruggen kabarnya tengah dipantau dekat oleh ofisial dari Barcelona selama pertandingan UEFA Nations League baru-baru ini.

Pemain internasional Belanda itu kini telah membuktikan dirinya sebagai kiper nomor satu negaranya dan menjadi starter dalam kedua pertandingan perempat final Belanda melawan Spanyol awal bulan ini.

Verbruggen tidak menikmati momen terbaiknya melawan juara Eropa itu, kebobolan lima gol dalam dua pertandingan sebelum La Roja menang dalam adu penalti yang menegangkan.

Verbruggen berhasil menyelamatkan penalti dari Lamine Yamal, dan pemain berusia 22 tahun itu tampaknya akan segera bermain bersama bintang remaja itu jika laporan tersebut dapat dipercaya.

BACA JUGA:Arsenal Siap Belanjakan Rp 3,5 Triliun, Mikel Arteta Tergila-gila dengan Bintang Barcelona Ini

Menurut laporan Diario Sport, Barcelona telah memasukkan nama Verbruggen ke dalam daftar radar mereka untuk bursa transfer di masa mendatang.

Bahkan Blaugrana juga sampai mengirim kepala klub untuk memeriksa penampilannya melawan Spanyol.

Barcelona 'Tunda' Transfer Verbruggen Hingga 2026?

Meski demikian kubu Hansi Flick dilaporkan akan menunda upaya untuk merekrut Verbruggen di bursa transfer mendatang.

Mereka berniat untuk menunggu hingga 2026 sebelum meningkatkan minat mereka.

BACA JUGA:Trent Alexander-Arnold 99 Persen Gabung dengan Real Madrid, Barcelona Bersiap Bajak dari Liverpool

Verbruggen memiliki kontrak dengan Brighton hingga musim panas 2028 dan masih terikat dengan ketentuan yang sama saat ia tiba dari Anderlecht pada 2023, meskipun perpanjangan kontrak bukan hal yang mustahil.

Pemain berusia 22 tahun itu awalnya harus berbagi tugas sebagai penjaga gawang dengan Jason Steele selama era Roberto De Zerbi di Brighton, tetapi sejak Fabian Hurzeler mengambil alih, ia telah menjadi kiper utama Seagulls yang tak terbantahkan.

Verbruggen telah mencatatkan enam clean sheet dalam 27 penampilan di Liga Primer untuk Seagulls selama musim ini, sehingga totalnya untuk tim Pantai Selatan itu menjadi 14 shut-out dari 57 pertandingan di semua turnamen.

Tim asuhan pelatih asal Belanda itu ikut bersaing di Eropa karena saat ini mereka berada di peringkat ketujuh klasemen Liga Primer, hanya terpaut dua poin dari tim peringkat keempat Chelsea dalam persaingan ketat untuk mendapatkan tiket Liga Champions.

Sumber: