bannerdiswayaward

Bibit Siklon Tropis 97S Sempat Terpantau di Perairan Lampung dan Banten, Apa Dampaknya?

Bibit Siklon Tropis 97S Sempat Terpantau di Perairan Lampung dan Banten, Apa Dampaknya?

BMKG sempat mendeteksi kemunculan Bibit Siklon Tropis 97S di Samudra Hindia barat daya, tepatnya di Perairan Lampung dan Banten-BMKG-

JAKARTA, DISWAY.ID - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sempat mendeteksi kemunculan Bibit Siklon Tropis 97S di Samudra Hindia barat daya, tepatnya di Lampung dan Banten, Rabu, 18 Juni 2025. 

Bibit siklon tropis ini memiliki kecepatan angin maksimum 20 knot (37 km/jam) dan tekanan udara minimum 1008 hPa.

BACA JUGA:Peringatan BMKG! Ada Bibit Siklon Tropis 91W dan 92W, Cuaca Ekstrem Mengancam Sejumlah Wilayah Ini

BACA JUGA:BMKG Sebut Bibit Siklon Tropis Bikin Sepekan Bulan Puasa Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang

Informasi itu turut diunggah di akun Instagram @infobmkg. BMKG mengunggah bibit siklon 97S berpotensi menyebabkan hujan lebat dan angin kencang di beberapa wilayah seperti Lampung, Bengkulu, dan Banten.

Munculnya Bibit Siklon Tropis 97S tersebut juga diprediksi menyebabkan gelombang tinggi di sejumlah perairan Indonesia.

Meski begitu, per Kamis 19, Juni 2025, BMKG memastikan bahwa Bibit Siklon Tropis 97S tersebut tidak akan berkembang menjadi siklon tropis.

"Potensi Bibit Siklon Tropis 97S berkembang menjadi siklon tropis dalam 24-72 jam ke depan masih dalam kategori peluang rendah," tulis BMKG.

Bibit Siklon Tropis 97S sudah

Direktur Meteorologi Publik BMKG Andri Ramdhani mengatakan, Bibit Siklon Tropis 97S yang sebelumnya terdeteksi di Indonesia sejak Rabu, 18 Juni 2025 kemarin telah dinyatakan tidak aktif.

BACA JUGA:Simak Prakiraan Cuaca Jakarta Hari ini Jumat 20 Juni 2025: BMKG Prediksi Hujan Deras!

BACA JUGA:Simak Informasi Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Selasa 3 Juni 2025: BMKG Prediksi Hujan!

Meski begitu, sistem ini sempat menyebabkan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat serta gelombang tinggi di sebagian wilayah Sumatera bagian selatan dan Jawa bagian barat.

"Bibit Siklon Tropis 97S yang sebelumnya terdeteksi berkembang di wilayah Samudra Hindia barat daya Lampung sejak Rabu, 18 Juni 2025 pukul 19.00 WIB, kini telah dinyatakan tidak aktif," kata Andri dalam keterangannya

Andri menjelaskan, pelemahan sistem ini disebabkan oleh faktor dukungan parameter atmosferik yang berkurang. Sehingga kecepatan angin yang tidak lagi signifikan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads