DPRD Tak Setuju Rencana Kenaikan Tarif Parkir di Jakarta, Rentan Bocor!
DPRD Tak Setuju Rencana Kenaikan Tarif Parkir di Jakarta, Rentan Bocor!-Istimewa-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Ketua Panitia Khusus (Pansus) Perparkiran DPRD DKI JAKARTA Jupiter tidak setuju dengan rencana Dinas Perhubungan (Dishub) yang ingin menaikan tarif parkir untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).
Hal ini dinyatakan Jupiter setelah dirinya mendengar pendapat dari beberapa ahli.
BACA JUGA:Rayakan 14 Tahun, Pendopo Tegaskan Komitmen Lestarikan Budaya dan Dukung UMKM Lokal
BACA JUGA:Gila! HONOR 400 series Siap Rilis 3 Juli 2025, Bawa Spek Kamera 200 MP, Ubah Foto Jadi Video Gerak!
Menurut Jupiter, tidak semua golongan masyarakat mampu membayar tarif parkir yang lebih tinggi.
Jupiter menilai, tarif parkir yang saat ini berlaku di Jakarta sebesar Rp5.000 ribu per jam sudah cukup memberatkan warga.
Selain itu dengan tarif parkir tinggi, berpotensi besar terjadi kebocoran dana retribusi parkir.
BACA JUGA:Cuma Makan Ayam Goreng, Kamu Bisa Traveling ke Korea! Begini Caranya
"Ketika kita menaikkan tarif parkir ini juga tidak memberikan solusi bahwa memastikan pendapatan asli daerah di Jakarta ini melalui tarif parkir itu akan naik," kata Jupiter di Gedung DPRD DKI Jakarta pada Rabu, 25 Juni 2025.
Jupiter mengatakan, untuk menaikan pendapatan parkir, solusinya dengan mengubah Peraturan Daerah (Perda) untuk membuat aturan yang lebih ketat terhadap praktik parkir liar.
"Jadi bukan untuk menaikkan tarif parkir," katanya.
Kemudian, dengan menerapkan sistem non-tunai pada perparkiran yang dikelola Dishub untuk mencegah terjadi kebocoran.
BACA JUGA:Sinopsis Drama China The Princess Gambit, Kisah Putri Terjebak Pernikahan Politik!
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
- Share:
