Indonesia dan Timor Leste Bahas Peluang Peningkatan Perdagangan
Indonesia dan Timor Leste memiliki hubungan sangat erat. Dengan sinergi yang kuat, hubungan kedua negara diyakini akan terus berkembang secara signifikan dan berkelanjutan.--Kemendag
BACA JUGA:Indonesia Incar Pasar Amerika, Airlangga Ungkap Strategi Perdagangan Terbaru
Sementara, Menteri Perdagangan dan Perindustrian Timor Leste, Filipus Nino Pereira menuturkan, Timor Leste sangat menghargai hubungan kedua negara.
Menurutnya, Timor Leste dan Indonesia memiliki hubungan yang harmonis, baik di bidang politik, ekonomi, sosial budaya, dan people-to-people.
"Hubungan tersebut dipastikan akan terus dipupuk melalui silaturahmi yang berkesinambungan," terang Filipus.
Usai pertemuan, Wamendag Roro mengajak seluruh delegasi Timor Leste mengunjungi ruang.
Permanent Trade Exhibition yang dikelola Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional.
Dalam kunjungan ini, Wamendag Roro memperkenalkan produk-produk Indonesia dari bermacam sektor perdagangan yang telah diekspor ke berbagai negara.
Total nilai perdagangan Indonesia-Timor Leste pada 2024 mencapai USD 391,34 juta, dengan tren pertumbuhan tahunan rata-rata 15,56 persen.
Pada Januari-April 2025, ekspor Indonesia ke Timor Leste mencapai USD 117,08 juta atau meningkat 11 persen dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Adapun produk unggulan Indonesia di pasar Timor Leste yaitu kendaraan bermotor, minyak kelapa sawit, makanan olahan, semen, produk farmasi, hingga barang konsumsi harian.
Beberapa komoditas strategis juga mencatat pertumbuhan signifikan, seperti kendaraan niaga ringan, tepung terigu, produk susu, hingga produk perawatan tubuh.
Hal ini menegaskan bahwa pasar Timor Leste masih terbuka lebar dan menantikan kehadiran produk-produk inovatif Indonesia.
BACA JUGA:Perang Iran-Israel Semakin Memanas, Ekonom: Perdagangan Terancam
Forum Bisnis Indonesia-Timor Leste
Usai melakukan pertemuan bilateral, Wamendag Roro membuka Forum Bisnis Indonesia Timor Leste yang diselenggarakan di Kantor Kementerian Perdagangan. Kegiatan yang mengangkat tema.
'Peluang Kerja Sama Indonesia-Timor Leste' ini dihadiri 25 peserta yang terdiri atas para pelaku usaha Indonesia.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: