bannerdiswayaward

Mulai di Bangku SD, Pelajar Diedukasi Energi Bersih Sejak Dini dengan Cara Seru

Mulai di Bangku SD, Pelajar Diedukasi Energi Bersih Sejak Dini dengan Cara Seru

pengenalan energi bersih dan perannya dalam menjaga keberlanjutan bumi;--PGN

JAKARTA, DISWAY.ID – Tawa riang dan sorak sorai terdengar memenuhi ruang kelas VI SD PAB 4 Manunggal, Kabupaten Deli Serdang.

Bukan pelajaran biasa, hari itu para siswa mendapat pengalaman berbeda: belajar tentang pentingnya energi bersih dengan cara yang seru, interaktif, dan mudah dipahami.

Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Anak Nasional.

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), melalui Sales and Operation Region 1 (SOR 1), menyelenggarakan kegiatan edukatif bertajuk “SOR 1 Mengajar” di Sekolah Dasar (SD) PAB 4 Manunggal, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara. 

Sebanyak 60 siswa diajak mengenal empat materi utama: penguatan nilai-nilai positif seperti amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif; pengenalan energi bersih dan perannya dalam menjaga keberlanjutan bumi; dasar-dasar keselamatan kerja beserta penggunaan alat pelindung diri (APD); serta motivasi agar mereka percaya diri menjadi bagian dari generasi pembawa perubahan di masa depan.

“Anak-anak adalah cerminan masa depan bangsa. Dalam momen Hari Anak Nasional ini, kami ingin mereka tahu bahwa mereka punya peran besar dalam menjaga lingkungan dan membawa kemajuan Indonesia di tahun 2045,” ujar General Manager PGN SOR 1, Andi Sangga Prasetia dalam sesi motivasinya di hadapan para siswa.

BACA JUGA:Peringati Hari Anak Nasional, BRI Peduli Dukung Pendidikan Karakter Anak lewat Kegiatan Agroedukasi bagi Siswa SD

Selain sesi mengajar, PGN juga menyerahkan bantuan CSR dalam rangka peninhkatan akses teknologi belajar berupa dua perangkat teknologi (satu unit laptop dan satu unit proyektor) kepada pihak sekolah. Bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas proses belajar-mengajar, khususnya dalam menunjang metode pembelajaran berbasis teknologi di ruang kelas. 

Metode pembelajaran dibuat sederhana agar anak-anak mudah memahami konsep energi bersih.

Lewat permainan, kuis, dan diskusi ringan, para siswa diajak membayangkan dunia masa depan yang lebih ramah lingkungan, di mana energi bersih menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. 

Beberapa siswa bahkan terlihat antusias bertanya tentang bagaimana energi bersih dapat mengurangi polusi dan membantu menjaga kesehatan bumi.

BACA JUGA:Gerakan 1 Juta Beasiswa, Simak Cara Daftar dan Dapatkan Kesempatan Pendidikan Hingga 2045

Selain memberikan materi, kegiatan ini juga diwarnai penyerahan bantuan perangkat teknologi berupa satu unit laptop dan satu unit proyektor untuk sekolah.

Bantuan ini diharapkan dapat menunjang proses belajar mengajar, khususnya untuk memperkuat pembelajaran berbasis teknologi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads