bannerdiswayaward

Prabowo Pamerkan Transisi Pemerintahan RI, Tuai Pujian dari Negara Asing

Prabowo Pamerkan Transisi Pemerintahan RI, Tuai Pujian dari Negara Asing

Presiden RI Prabowo Subianto mengklaim transisi pemerintahan Jokowi ke pemerintahannya dipuji oleh dunia-Tangkapan Layar YouTube TV Parlemen-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Presiden RI Prabowo Subianto mengklaim transisi pemerintahan Jokowi ke pemerintahannya dipuji oleh dunia.

Ia mengatakan bahwa pengakuan dunia soal masa transisi pemerintahan Indonesia itu membuktikan bahwa demokrasi matang dan kuat.

"Pertama saya akan menyampaikan bahwa transisi kepemimpinan nasional dari Presiden Joko Widodo ke pemerintahan yang saya pimpin berjalan dalam semangat persatuan, penuh kehormatan dan kedewasaan politik, peralihan kepemimpinan yang diakui dunia sebagai peralihan yang lancar dan sangat baik,"  kata Prabowo dalam sidang tahunan MPR RI, Jumat, 15 Agustus 2025.

BACA JUGA:Awal Heboh Pengajian Umi Cinta Janjikan Tiket Masuk Surga Rp1 Juta, Klarifikasi hingga Sikap MUI

BACA JUGA:Warga Desa Sukawangi Dikriminalisasi, Gugat Kemenhut dan Perhutani!

Prabowo menambahkan bahwa ini adalah bukti demokrasi Indonesia matang dan kuat.

Ia menyebut tak semua negara mampu melakukan transisi kepemimpinan dengan baik, dan lancar seperti di Indonesia.

Kepada para pemimpin dunia, Prabowo mengaku telah menyampaikan bahwa Indonesia memiliki sistem demokrasi yang mempersatukan bukan saling menghujat.

"Dimana-mana ketika saya di luar negeri, banyak pemimpin negara sahabat bertanya kepada saya how did you do it? How did Indonesia manage? Saya sampaikan ke mereka kita berhasil karena kita menganut demokrasi yang khas Indonesia," kata Prabowo.

Lanjut Prabowo, demokrasi yang sejuk mempersatukan bukan demokrasi yang saling gontok-gontokan saling menjatuhkan saling maki-memaki, saling menghujat, bukan demokrasi yang saling membenci.

BACA JUGA:Prabowo Kembali Ungkit 'Serakahnomics' dalam Pidato Kenegaraan

BACA JUGA:Prabowo Puji Presiden Soekarno hingga Jokowi: Mereka Telah Bekerja Keras Wujudkan Bangsa yang Adil dan Makmur

Mantan Menteri Pertahanan ini menyebut sistem demokrasi Indonesia merupakan warisan nenek moyang yang harus selalu dipegang teguh.

"Inilah yang harus kita pegang teguh, demokrasi warisan nenek moyang kita adalah demokrasi yang sesuai dengan budaya kita, budaya kekeluargaan, budaya gotong royong, budaya saling mengisi, budaya saling mendukung, budaya tepos liro, budaya menahan diri, budaya yang iso rumongso bukan rumongso iso," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads