Kereta Cepat Whoosh: Proyek Megah yang Membebani BUMN
Proyek kereta cepat rugikan negara meski infrastrukturnya tengah berjalan.-Humas PT KCIC-
Kondisi ini membuat keuangan KAI terbebani berat.
BACA JUGA:Mohamed Salah Dapat Peringatan dari Liverpool Pasca Kalah dari Crystal Palace
Siapa Saja yang Terlibat dalam Proyek Whoosh?
Proyek Kereta Cepat Whoosh dikelola oleh PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), sebuah perusahaan patungan antara konsorsium BUMN Indonesia dan Tiongkok.
Dari pihak Indonesia, ada empat BUMN yang membentuk PT PSBI:
- PT Kereta Api Indonesia (KAI) sebagai pemimpin konsorsium
- PT Wijaya Karya
- PT Jasa Marga
- PT Perkebunan Nusantara VIII
Sedangkan dari pihak Tiongkok, lima perusahaan bergabung dalam konsorsium China Railway.
BACA JUGA:Prabowo: Selama Saya Menjadi Presiden, Jangan Anggap Orang Kaya Bisa Bertindak Seenaknya!
BACA JUGA:Amerika Murka! Iran–Irak Kompak Buat Perjanjian Keamanan Negara
Dalam struktur kepemilikan, PT PSBI menguasai 60% saham KCIC, sementara konsorsium Tiongkok memegang 40% sisanya.
Seluruh beban utang proyek dan kerugian operasional dibebankan kepada semua pemegang saham, yang menjadi alasan mengapa BUMN Indonesia harus menanggung kerugian besar.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: