KPK Sita 2 Mobil Immanuel Ebenezer yang Sempat Disembunyikan
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menyita dua mobil merek Mercy dan BAIC dari mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer Gerung (IEG).-ayu novita-
JAKARTA, DISWAY.ID - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menyita dua mobil merek Mercy dan BAIC dari mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer Gerung (IEG).
Adapun, penyitaan ini dalam kasus dugaan pemerasan dan/atau gratifikasi berkaitan pengurusan sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Kementerian Ketenagakerjaan RI.
Mobil tersebut sebelumnya sempat dipindahkan dari rumah dinas mantan Noel yang berlokasi di Pancoran, Jakarta Selatan.
"Hari ini KPK kembali akan melakukan penyitaan terhadap dua kendaraan roda empat yang diduga terkait dengan salah satu tersangkanya yaitu tersangka IEG [Immanuel Ebenezer Gerungan]," ujar Juru Bicara KPK Budi Prasetyo di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta pada Selasa, 9 September 2025.
BACA JUGA:Era Baru Perizinan Tenaga Kesehatan: Menkes Budi Gunadi Luncurkan Sistem Digital Terintegrasi
BACA JUGA:Netmonk Dukung Operasional dengan Monitoring Jaringan Mandiri
Budi menjelaskan bahwa KPK sebelumnya melakukan penelusuran terhadap keberadaan tiga mobil yang dikuasai oleh Noel.
Sebelumnya, satu kendaraan bermerek Land Cruiser sudah lebih dulu diserahkan dan dilakukan penyitaan pada Senin, 1 September 2025 lalu.
"Dari tiga itu, sebelumnya satu sudah diantarkan ke KPK, dan hari ini dua kendaraan tersebut diantarkan kembali oleh KPK," ucap Budi.
Dalam hal ini, saat hendak melakukan pemeriksaan pertama kali Noel menegaskan bahwa mobil tersebut tidak disembunyikan.
BACA JUGA:Bandara Jadi Lebih Asri, InJourney Airpot Tanam 1 Juta Pohon: Dukung Implementasi Green Airports
BACA JUGA:BEM UI Demo di DPR: Kritik Reshuffle Kabinet dan Tuntut Penuntasan HAM
"Nggak nggak kita umpetin, kita akan kembalikan. Ya wajar ya anak-anak saya pada ketakutan," tuturnya.
Adapun, Ia menambahkan bahwa pemeriksaannya ini soal pengembalian mobil ke lembaga antikorupsi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
