bannerdiswayaward

PT KCN Akan Beri Kompensasi, Bantuan Diprioritaskan Hanya untuk Nelayan Cilincing

PT KCN Akan Beri Kompensasi, Bantuan Diprioritaskan Hanya untuk Nelayan Cilincing

PT Karya Citra Nusantara (KCN) selaku pelaksana proyek menyatakan akan memberikan kompensasi kepada para nelayan yang terdampak-Istimewa-

JAKARTA, DISWAY.ID – Menanggapi polemik dan dampak sosial dari pembangunan tanggul beton di pesisir utara Jakarta, PT Karya Citra Nusantara (KCN) selaku pelaksana proyek menyatakan akan memberikan kompensasi kepada para nelayan yang terdampak.

Bantuan tersebut akan diprioritaskan secara khusus bagi nelayan yang berdomisili dan beraktivitas di wilayah Cilincing.

BACA JUGA:Polisi Pastikan Ledakan di Pamulang Bukan Bom, Warga Diminta Tenang

BACA JUGA:Penelitian Buktikan Khasiat Konsumsi Kayu Manis dan Manfaatnya untuk Gula Darah

Keputusan ini diumumkan menyusul protes keras dari para nelayan dan perhatian dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta serta Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

Dalam keterangan, Direktur Utama PT KCN, Widodo Setiadi menyatakan bahwa perusahaan memahami kesulitan yang dihadapi oleh para nelayan akibat pembangunan tanggul. Pihaknya akan bekerjasama dengan beberapa instansi seperti Dinas DKPP, Sudin untuk meminta data-data nelayan yang berdomisili di Cilincing.

Widodo Setiadi mengaku sudah mendapatkan data sabanyak 700 nelayan dan 1.100 kapal yang terdata. Hal tersebut menjadi fokus utama PT. KCN dalam menangani protes dari nelayan dalam pembangunan tanggul beton.

BACA JUGA:Paparkan Peta Jalan, Pertamina Perkuat Peran Strategis Sediakan Layanan Energi Bagi Masyarakat

"Kami sudah akan bekerja sama dengan DKPP, baik Sudin, untuk mengirimkan data dulu. Kami takut nanti dalam tanda petik ini nelayan Jakarta atau bukan, atau Cilincing? Karena tadi kami tegaskan, kami akan fokus pada nelayan Cilincing yang kebetulan keberadaannya tadi kami jelaskan ada diapit oleh Pelindo dan KCN," ujar Widodo dalam konferensi pers yang digelar di Marunda, Jakarta Utara, Jumat 12 September 2025.

"Dan kami sudah melakukan survei tadi saya usulkan proyek yang memang digagas Pemprov yaitu Kalibaru Cilincing Marunda, yang terdata ada 700 nelayan dan 1.100 kapal di bawah itu, itulah yang fokus kami," sambung Widodo.

PT KCN akan segera memulai proses pendataan dan verifikasi dalam minggu depan. Proses ini akan melibatkan aparat pemerintah setempat, seperti pengurus RT/RW, serta perwakilan dari kelompok-kelompok nelayan di Cilincing untuk memastikan bantuan tepat sasaran.

BACA JUGA:Ruang Belajar Tamasya 2025 Resmi Diluncurkan, BKKBN Siapkan Sistem Pengasuhan Anak

Mengenai bentuk kompensasi, perusahaan masih mengkaji format yang paling efektif, namun kemungkinan besar akan berupa bantuan langsung tunai (BLT) untuk meringankan biaya operasional melaut yang membengkak.

"Nah, apa yang akan menjadi langkah nyatanya selama proses pembangunan? Karena proses pembangunan ini pasti ada dampaknya. Kami akan mencari formula apa yang bisa membantu. Nah, nanti mungkin bisa ditanyakan juga, ini ada Pak Dani yang komunitas nelayan apa yang sudah kita selama ini," tutur Widodo.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads