bannerdiswayaward

MAKIN CORENG NAMA ASEAN! Malaysia Disemprot Klub-klub Eropa, Respons Sekjen AFC Aneh

MAKIN CORENG NAMA ASEAN! Malaysia Disemprot Klub-klub Eropa, Respons Sekjen AFC Aneh

MAKIN CORENG NAMA ASEAN! Malaysia Disemprot Klub-klub Eropa, Respons Sekjen AFC Aneh-@famalaysia-Instagram

Seperti kita ketahui bersama, Malaysia tiba-tiba menaturalisasi pemain dari latin yang entah dari mana darah keturunannya mengalir.

Pada Jumat lalu, FIFA secara resmi menyimpulkan bahwa FA Malaysia memalsukan dokumen naturalisasi ketujuh pemain tersebut dalam pertandingan melawan Timnas Vietnam di Kualifikasi Piala Asia 2027.

BACA JUGA:FIFA Jatuhkan Sanksi Kepada FAM dan 7 Pemain Naturalisasi Timnas Malaysia, Terbukti Pemalsuan Dokumen

Sebagai hukuman, para pemain tersebut semuanya dilarang melakukan aktivitas sepak bola selama 12 bulan dan masing-masing didenda 2000 franc Swiss.

Hukuman ini telah menciptakan efek domino bagi banyak klub mereka.

Di Spanyol, Facundo Garces pemain andalan Deportivo Alaves dicoret dari skuad untuk menghadapi malor ke akhir pekan ini.

Alaves mengatakan mereka sudah mempertimbangkan banding karena kehilangan pemain kunci di lini pertahanan.

Di Spanyol juga Gabriel Felipe Arrocha yang dipinjamkan dari CD Tenerife ke Unionistas CF akan absen sepanjang musim, sehingga memaksa klub untuk segera mencari pengganti.

Sedangkan di Amerika Selatan Rodrigo Holgado adalah penyerang utama CD America dengan tujuh gol dalam 28 pertandingan, tetapi kini harus absen selama 12 bulan.

BACA JUGA:Lobi Kelas Dunia Erick Thohir Berbuah Manis Pemain Abrod Kumpul Cepat, Pandit Malaysia Kacau

Imanol Javier Machuca yang bermain untuk Velez Sarsfield dari Brasil juga berada dalam situasi serupa yang menyebabkan rencana tim Amerika Selatan tersebut terganggu.

Sementara itu, Johor Darul Ta'zim FC terpukul setelah kehilangan tiga pilar utama Joao Vitor Brandao Figueiredo, Jon Irazabal Iraurgui, dan Hector Alejandro Hevel  yang absen panjang dan berpotensi memicu krisis pemain.

Menurut media Amerika Selatan, jika hukuman tersebut ditegakkan karier banyak pemain bisa terhenti.

Absen selama setahun dari kompetisi tidak hanya mempengaruhi performa dan kebugaran pemain, tetapi juga menyebabkan mereka kehilangan tempat di tim dan bahkan kesulitan untuk menemukan klub baru setelah hukuman berakhir.

BACA JUGA:Shock! Mauricio Souza Bongkar Gerak-Gerik Rizky Ridho Mau Cabut ke Terengganu FC, Persija Digembosi Klub Malaysia?

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads