Patrick Kluivert Bongkar Taktik GANAS, Pressing Tinggi ala Shin Tae-yong Siap Hajar Arab Saudi?
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert harus menghadapi dilema besar menjelang laga krusial babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, menghadapi Arab Saudi dan Irak-Tangkapan Layar Instagram@patrickkluivert9-
JEDDAH, DISWAY.ID– Tinggal dua hari lagi, Timnas Indonesia bakal bentrok dengan raksasa Arab Saudi di pembuka Grup B Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Kamis (9/10/2025) dini hari WIB di King Abdullah Sports City Stadium.
Pelatih Patrick Kluivert, mantan bintang Ajax yang kini pegang kendali Garuda, tak mau ambil risiko.
Ia bocorkan taktik ganas untuk hajar Arab Saudi.
BACA JUGA:Drama Dualisme Berakhir, PPP Islah! Mardiono Resmi Ketua Umum, Agus Suparmanto Rela Jadi Wakil
Disebut di antara taktiknya yaitu yang terinspirasi Shin Tae-yong, dengan pressing tinggi dan serangan balik kilat untuk jebol benteng Saudi.
"Kami akan main keras, tekan dari depan seperti dulu lawan Saudi di GBK. Semangat tim tinggi, pemain abroad sudah nyatu. Ini saatnya Garuda tunjukkan gigi!" tegas Kluivert usai latihan perdana di Jeddah, Senin (6/10/2025)
Taktik demikian, khalayak melihat sama seperti yang dimainkan Shin Tae-yong saat melawan Arab Saudi dahulu.
Di mana pada H-2 ini, skuad Garuda sudah lengkap 23 pemain setelah coret 6 nama.
Kluivert, yang dikenal dengan gaya menyerang total ala Belanda, kini tampak adaptif dengan taktik Shin Tae-yong yang sukses hajar Saudi 2-0 di GBK November 2024—dua gol Marselino Ferdinan hasil pressing ganas dan serang sektor kiri.
BACA JUGA:Darurat! PM Prancis Sebastien Lecornu Mundur, Hanya 27 Hari Menjabat, Kabinet Bubar 14 Jam
Koordinator Save Our Soccer, Akmal Marhali, bahkan sarankan Kluivert meniru taktik ala STY tersebut.
"Pressing tinggi bikin Saudi tak berkembang, ulangi strategi STY untuk menang di Jeddah!"
Bagi Kluivert sendiri, kalau main pressing tinggi, sentuhan Eropa tentu tetap kental. Formasi 4-3-3 fleksibel, dengan lini depan Ole Romeny-Mauro Zijlstra-Miliano Jonathans jadi trio maut.
"Ole kembali lapar gol, Mauro debut resmi penuh percaya diri, Miliano bawa kecepatan Mission Impossible. Kami punya tiga opsi serang beda untuk pecah pertahanan Saudi," ungkap Kluivert.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
