Website SDU WHV Imigrasi Down! Lonjakan 1,4 Juta Akses, Gen Z Geram, Dibuka Kembali Jumat
Layanan pengajuan online Surat Dukungan Utama (SDU) untuk Working Holiday Visa (WHV) ke Australia ngadat.-ist-
MALANG, DISWAY.ID— Direktorat Jenderal Imigrasi akhirnya angkat bicara soal kegagalan pengajuan online Surat Dukungan Utama (SDU) untuk Working Holiday Visa (WHV) ke Australia pada Rabu (15/10/2025).
Layanan tersebut mengalami gangguan karena diserbu akses hingga 1,4 juta hit, membuat ribuan Gen Z kecewa setelah booking warnet mahal demi 'war' kuota 5.500 orang. Layanan akan dibuka kembali pada Jumat (17/10/2025) pukul 09.00 WIB, dengan 5.420 kuota masih tersedia.
Dalam unggahan Instagram resmi @ditjen_imigrasi, Imigrasi meminta maaf atas ketidaknyamanan dan berkomitmen pulihkan sistem.
“Website SDU WHV mengalami lonjakan akses hingga 1,4 juta hit, Imigrasi pastikan pemulihan. Kami memohon maaf kepada seluruh pemohon... Kami berkomitmen segera melakukan pemulihan, dengan mendengarkan aspirasi para pemohon,” tulis mereka, Kamis (16/10/2025).
Postingan itu langsung viral, meraih 10.845 like hingga pukul 08.34 WIB, tapi banjir komentar sinis dari netizen frustrasi.
Netizen Geram: 'Minta Maaf Gak Cukup, Kompensasi Mana?!'
Komentar pedas membanjiri unggahan Imigrasi. “GAK MENERIMA MAAF, MAUNYA KOMPENSASI! HARGAI WAKTU, TENAGA, DAN MATERI YG KAMI KORBANKAN DONGG! SEKELAS IMIGRASI INDONESIA LOH INII. MANA ANGGARANNYA UNTUK WEBSITE YG KOMPETEN?!!!!!!!!!” tulis akun @imi15.
“TIAP TAHUN MINTA MAAF, TIAP TAHUN BERKOMITMEN, APA SIH KERJANYA YA ALLAH,” timpal @panduphlvi.
Tak ketinggalan, @ilhammedii: “Aspirasi? STOP DOING DRAMA, gausah bikin konten konten kode kodean. Fokus ke kinerja pelayanan bukan hook konten. Love u~”.
Fenomena ini memang tahunan: Imigrasi sering unggah "kode" tanggal pembukaan di Instagram, memicu hype Gen Z yang siap berburu kuota.
BACA JUGA:KPK Cecar Saksi Antam dalam Kasus Kerjasama Pengolahan Anoda Logam dengan Loco Montrado
Tahun ini, 20.000+ pendaftar serbu situs sduwhv.imigrasi.go.id pukul 09.00 WIB, tapi server jebol.
“Jangankan ‘War’, untuk login saja tidak bisa,” keluh seorang sarjana IAIN Jawa Timur yang habiskan seharian di warnet berkecepatan tinggi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: