Pemkot Tangerang Optimistis Pertahankan Predikat Terbaik Nasional dalam Penilaian SPM 2025

Pemkot Tangerang Optimistis Pertahankan Predikat Terbaik Nasional dalam Penilaian SPM 2025

Wakil Wali Kota Tangerang Membuka Kegiatan dan Memberikan Arahan pada Kegiatan Evalusi SPM Triulan 1 dan 3 Tahun 2025 di Kemendagri, Kamis 16 Oktober 2025.-dok.tangerangkota.go.id-

JAKARTA, DISWAY.ID– Pemkot Tangerang optimistis mempertahankan predikat Terbaik Nasional dalam Penilaian SPM 2025. Berdasarkan evaluasi layanan publik yang terfokus pada enam bidang dinilai cukup baik.

Hal itu disampaikan Wakil Wali Kota Tangerang H Maryono saat memimpin langsung jajaran pejabat dari enam Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam kegiatan Evaluasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) Triwulan III Tahun 2025 di Kantor Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah (Bina Bangda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Kamis 16 Oktober 2025.

Menurutnya, evaluasi ini menjadi tahap penting menjelang penutupan laporan SPM Tahun 2025 yang dijadwalkan berakhir pada 20 Oktober mendatang.

Pemkot Tangerang kini tengah menyempurnakan laporan kinerja pelayanan dasar di enam sektor strategis yang menjadi indikator utama penilaian SPM.

“Mulai dari bidang sosial, pendidikan, PUPR, kesehatan, penanggulangan bencana, hingga ketenteraman dan ketertiban umum, semuanya sudah kami laporkan secara komprehensif. Dari hasil evaluasi tadi, laporan SPM Kota Tangerang dinilai sudah cukup baik,” ujar Maryono usai sesi pemaparan.

Dalam forum tersebut, Maryono memaparkan perkembangan implementasi SPM di enam OPD, yaitu:

  1. Dinas Sosial, terkait layanan kesejahteraan masyarakat dan penanganan warga rentan.
  2. Dinas Pendidikan, yang berfokus pada akses dan mutu layanan pendidikan dasar.
  3. Dinas PUPR, dalam pemenuhan infrastruktur dasar masyarakat.
  4. Dinas Kesehatan, mencakup pelayanan kesehatan esensial dan fasilitas publik.
  5. BPBD, dalam kesiapsiagaan dan penanggulangan bencana.
  6. Satpol PP, di sektor ketenteraman dan ketertiban umum.

Maryono menegaskan bahwa predikat “Terbaik Pertama Nasional” yang pernah diraih Kota Tangerang dalam pelaksanaan SPM sebelumnya bukan sekadar prestasi administratif, melainkan bukti komitmen seluruh perangkat daerah dalam menjaga standar pelayanan kepada masyarakat.

“Predikat itu harus kita pertahankan. Tantangan justru lebih berat saat kita berada di posisi puncak. Karena menjaga kualitas pelayanan publik butuh konsistensi, bukan hanya di laporan tapi juga di lapangan,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, perwakilan Bina Bangda Kemendagri memberikan sejumlah catatan strategis agar laporan SPM Kota Tangerang makin sempurna menjelang batas waktu nasional.

Beberapa arahan yang disampaikan meliputi peningkatan integrasi data antar-OPD, penguatan monitoring berbasis digital, serta sinkronisasi capaian dengan indikator kinerja daerah.

Maryono menilai, masukan tersebut menjadi bahan evaluasi berharga bagi Pemkot Tangerang dalam menyusun laporan SPM triwulan berikutnya.

“Banyak arahan teknis yang akan kita tindak lanjuti segera. Kita ingin laporan SPM 2025 tidak hanya baik di angka, tapi juga nyata dalam pelayanan publik di lapangan,” ujarnya.

Target Layanan Publik Lebih Berkualitas dan Merata

Dengan kolaborasi lintas sektor dan sinergi antar-OPD, Pemkot Tangerang optimistis dapat mempertahankan predikat terbaik sekaligus meningkatkan kualitas pelayanan dasar di berbagai bidang.

Menurut Maryono, orientasi Pemkot kini tidak hanya sekadar mengejar nilai SPM, tetapi juga memastikan bahwa setiap warga benar-benar merasakan manfaat pelayanan publik yang cepat, transparan, dan berkeadilan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads