Bogasari Mengajar di SMKN 2 Pandeglang-Banten, Edukasi Produk Bakeri Selama 3 Hari
Bagi para siswa, kelas Bogasari Mengajar selama 3 hari sangat memberikan tambahan pengetahuan secara teori dan praktik di bidang bakeri. -Istimewa-
BACA JUGA:Jelang Konser BLACKPINK di Jakarta 2025, 27 Lagu Ini Wajib Didengar BLINK di Spotify
“Makanya kita memberikan pengetahuan teori yang lebih mendalam sampai dengan cara perhitungan keuntungan atau harga pokok penjualan kepada para siswa dan guru,” kata Anwar, Vice President Human Resources Divisi Bogasari dalam siaran pers yang diedarkan kepada media.
Kegiatan Bogasari Mengajar di SMKN 2 Pandeglang berlangsung sejak Rabu sampai Jumat, tanggal 22 sampai 24 Oktober 2025.
Hari pertama seluruh paparan teori termasuk tips dan trik yang diikuti 70 siswa dan guru APHP. Paparan teori di hari pertama berlangsung selama hampir 3 jam dan disambut antusias oleh para siswa.
Tidak sedikit pertanyaan yang mereka lonatrkan, mulai dari faktor penyebab kegagalan produk yang selama ini dibuat, hingga cara memasarkan dan menentukan harga produk.
BACA JUGA:Startup ASEAN Mulai Pulih, Indonesia Siap Pimpin Rebound di 2026
BACA JUGA:Bank Raya Hadirkan Fitur 'Uang Saku' Dukung Masyarakat Bijak Kelola Keuangan Sejak Dini
Dalam rangka pengembangan produk bakeri, ada 6 resep produk yang dilatih oleh Chef Irfan Indrayana selama 3 hari di Pandgelang, yakni Roti Taiwan, Mini Pizza, Fuity Bomboloni, Donut, Pandan Chiffon Cake, dan Black Forrest.
Dasar pemilihan keenam resep ini adalah produk yang disukai banyak orang, harga terjangkau khususnya untuk siswa, dan punya potensi untuk jadi peluang usaha termasuk pengembangan produk TEFA SMKN 2 Pandeglang,
Kabupaten Pandeglang merupakan wilayah terjauh dari Provinsi Banten yang disasar program Bogasari Mengajar.
Di Kabupaten Pandeglang sendiri ada sekitar 103 SMKyang 18 diantaranya adalah sekolah negeri. Dari ratusan SMK tadi hanya 4 yang memiliki jurusan di bidang kuliner atau APHP.
BACA JUGA:12 Event Jakarta Akhir Pekan 25-26 Oktober 2025, Konser Gratis hingga Pameran
BACA JUGA:Di Tengah Bangkitnya Ekonomi Nasional, Disway Award 2025 Jadi Barometer Penting Brand Awareness
Selain SMKN 2 Pandeglang, ada SMKN 1, SMKN 12 dan SMKN 18. Yang terbesar adalah SMKN 2 Pandeglang. Selain luas lahan sekolah 8 hektar juga memiki 8 jurusan dengan jumlah murid sekitar 1900 siswa.
“Semoga dengan dukungan Bogasari Mengajar ini, para siswa tidak hanya tertarik menjadi pekerja tapi juga siap untuk pelaku usaha selepas lulus nanti. Kalaupun menjadi pekerja, setidaknya pengetahuan dan kompetensi mereka, lebih dibanding lulusan SMKN jurusan tata boga atau kuliner lainnya,” jelas Anwar, VP HR Bogasari.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: