5 Kiat Ubah Kamar Anak Jadi Zona Kreatif Versi IKEA dan Psikolog, Ini Caranya
IKEA bersama psikolog anak membagikan lima inspirasi desain sederhana agar kamar si kecil bisa jadi zona penuh imajinasi dan kreativitas di rumah--IKEA
Zona tidur harus tenang dan minim distraksi untuk memastikan anak beristirahat dengan baik.
Zona bermain sebaiknya penuh warna dan menyenangkan menstimulasi kreativitas serta rasa ingin tahu.
Zona belajar dengan pencahayaan cukup, meja ergonomis, dan tempat penyimpanan tertata membantu anak fokus dan lebih mudah mengatur diri.
“Dengan pembagian zona yang tepat, anak dapat belajar mengenali fungsi tiap area dalam kamar, dan dari situlah kita membentuk kebiasaan positif sejak dini,” tambah Fabiola.
Tips Praktis IKEA untuk Mewujudkan Kamar Anak yang Nyaman dan Aman
Menurut Alfinda Kristiana Rahardyana Interior Design Leader IKEA Indonesia, kamar anak yang baik tidak hanya indah dilihat, tetapi juga mendukung rasa nyaman, aman, dan kemandirian mereka.
“Ketika anak memiliki ruang yang sesuai dengan kebutuhannya, mereka merasa dihargai dan lebih berani mengekspresikan diri. Karena itu, penting bagi orang tua untuk memahami karakter dan minat anak, serta mengajak mereka terlibat dalam proses menata kamar. Dengan begitu, kamar terasa lebih personal dan bermakna,” jelas Alfinda.
BACA JUGA:80% Anak Indonesia Kekurangan DHA, Begini Cara Cerdas Orangtua Bantu Tumbuh Kembang Si Kecil
Pilih perabot yang aman dan sesuai usia anak.
Gunakan furnitur multifungsi seperti tempat tidur dengan penyimpanan atau yang dapat dipanjangkan.
Pastikan pencahayaan cukup dan meja belajar ergonomis untuk mendukung fokus.
Sediakan solusi penyimpanan yang mudah dijangkau agar anak belajar merapikan barang sendiri.
Tambahkan dekorasi sesuai kepribadian anak untuk menumbuhkan rasa memiliki terhadap ruangnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
