Jordi Cruyff Bakal Tinggalkan Timnas Indonesia? Fabrizio Romano: Diincar Ajax Amsterdam

Jordi Cruyff Bakal Tinggalkan Timnas Indonesia? Fabrizio Romano: Diincar Ajax Amsterdam

Situasi masa depan Jordi Cruyff di Tiimnas Indonesia mulai menjadi tanda tanya setelah laporan dari media Belanda, telegraaf.nl dan Fabrizio Romano menyebutkan bahwa Ajax Amsterdam telah mendekatinya untuk posisi direktur teknis yang baru-Tangkapan layar Instagram@jordicruyff-

Jika rumor ini menjadi kenyataan, Jordi Cruyff otomatis akan meninggalkan posisinya di Timnas Indonesia.

Hal ini tentu akan menambah pekerjaan PSSI, yang hingga kini belum juga menentukan pelatih baru setelah berakhirnya kerja sama dengan Patrick Kluivert.

BACA JUGA:Marselino dan Ole Romeny ke Persib? Dewa United Bisa Juara di AFC Challenge League

BACA JUGA:PSSI Kirim Surat ke 3 Klub Pemain Naturalisasi, Pertahankan Demi SEA Games 2025

Fakta Menarik Jika Cruyff Gabung Ajax

Beberapa catatan menarik mengenai kemungkinan Cruyff kembali ke Ajax.

Belum pernah melatih atau menjadi staf teknis klub Belanda, meski memiliki pengalaman besar bersama Barcelona sebagai penasihat strategis dan direktur olahraga.

Pernah membela satu klub Belanda dalam kariernya sebagai pemain.

Merupakan jebolan akademi Ajax Amsterdam, sehingga kepulangannya dianggap seperti "homecoming".

BACA JUGA:Sumardji Pastikan Mauro Zijlstra Cepat Nyetel, Garuda Muda Makin Solid Jelang SEA Games 2025

BACA JUGA:Duet Jay Idzes–Muharemovic Jadi Tembok Baru Sassuolo, Palmieri: Investasi Kami Berbuah Manis!

Apabila transfer jabatan ini terwujud, PSSI harus kembali melakukan penyesuaian besar di struktur kepelatihan dan strategi Timnas Indonesia.

 Ajax Tunda Tunjuk Pelatih Baru hingga Direktur Teknik Baru Datang

Ajax memastikan tidak akan menunjuk pelatih kepala permanen sebelum direktur teknik baru resmi bergabung.

Pengumuman ini disampaikan oleh Manajer Umum Menno Geelen dalam Rapat Umum Pemegang Saham pada Jumat, bersamaan dengan kabar bahwa klub juga tengah melakukan investigasi internal terkait struktur organisasi.

Keputusan ini muncul setelah pemecatan pelatih John Heitinga.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads