Operasi Senyap Lintas Negara, BNN Tangkap Mami Dewi Astutik di Kamboja

JAKARTA, DISWAY.ID – Operasi senyap lintas negara yang melibatkan berbagai aparat keamanan Indonesia dan Kamboja akhirnya membuahkan hasil besar.

Buronan internasional Dewi Astutik alias Mami, sosok yang disebut sebagai aktor intelektual penyelundupan 2 ton sabu jaringan Golden Triangle, berhasil ditangkap di Sihanoukville, Kamboja.

Perempuan yang telah menjadi target besar BNN sejak 2023 itu diketahui terhubung dengan sindikat narkotika kelas dunia, mulai dari jaringan Kamboja, Nigeria, hingga Brasil.

BACA JUGA:Jaringan Narkoba Dewi Astutik Menggurita ke 6 Negara, BNN Bongkar Modus Rekrut WNI Jobless di Kamboja

Ia juga menjadi otak di balik beberapa rencana penyelundupan narkoba yang berhasil digagalkan sepanjang 2024–2025, termasuk jaringan Golden Crescent.

Modusnya, Dewi merekrut warga negara Indonesia yang menganggur di Kamboja untuk dijadikan kurir internasional ke berbagai negara seperti Laos, Hong Kong, Korea Selatan, Brasil, hingga Ethiopia.

Operasi penangkapan Dewi dipimpin langsung Direktur Penindakan dan Pengejaran BNN, Roy Hardi Siahaan, sebagai tindak lanjut instruksi Kepala BNN RI, Komjen Suyudi Ario Seto, yang sebulan sebelumnya memerintahkan pembentukan tim khusus pemburu buronan lintas negara tersebut.

Dukungan strategis diberikan oleh Atase Pertahanan RI di Kamboja dan BAIS TNI di bawah pimpinan Yudi Abrimantyo, yang berperan dalam pemetaan pergerakan lintas negara dan konsolidasi intelijen regional.

Diplomasi dan Koordinasi Regional Berjalan Ketat

Di ranah diplomasi, operasi ini dikawal langsung oleh Duta Besar RI untuk Kamboja, Dr. Santo Darmosumarto, bersama tim KBRI Phnom Penh.

Proses pemenuhan dokumen legal dan koordinasi antarotoritas berjalan intens dan presisi.

BACA JUGA:Antisipasi Penimbunan BBM, Polda Aceh Awasi Ketat 20 SPBU Pascabencana Banjir dan Longsor

Di sisi penegakan hukum lokal, Wakil Kepala Kepolisian Nasional Kamboja, Chuon Narin, memastikan operasi berlangsung cepat dan tidak menimbulkan kegaduhan publik.

Dewi Astutik, yang juga masuk daftar buronan Kepolisian Korea Selatan, akhirnya diringkus saat berjalan menuju lobi sebuah hotel di Sihanoukville. Ia ditangkap bersama seorang pria asal Pakistan berinisial AH, diduga kekasih sekaligus rekan jaringan tersebut.

Sumber: