Kelebihan Mesin Turbo pada Mitsubishi Destinator, Kencang, Andal dan Efisien

JAKARTA, DISWAY.ID - Tidak hanya mendapatkan apresiasi dan penerimaan positif dari masyarakat, Mitsubishi Destinator juga meraih dukungan luas berupa sederet penghargaan dari berbagai institusi dan media massa terkemuka, baik nasional maupun internasional sejak diluncurkan pada Juli 2025 lalu.

Hal ini tak lepas dari berbagai fitur dan teknologi yang disematkan oleh Mitsubishi Motor pada SUV terbarunya ini, mulai dari safety fitur hingga teknologi pendongkrak performa yang memberikan keseruan pengalaman berkendara ke berbagai kondisi jalan.

Keseruan berkendara All-New Destinator tak lepas dari penyematan mesin turbo MIVEC 1.5 L, di mana pilihan mesin ini berdasarkan desain mesin turbo 4B40 yang telah membuktikan performanya.

Mesin ini juga didukung dengan fitur water cooled intercooler dan sebuah siklus rasio ekspansi tinggi (Atkinson cycle), yang memungkinkan kombinasi antara akselerasi yang bertenaga dan efisiensi bahan bakar yang tinggi.

BACA JUGA:Tak Ada Pilihan Lain! Indonesia U-22 Wajib Menang Besar Kontra Myanmar di SEA Games 2025

BACA JUGA:36 Kode Redeem FC Mobile Terbaru Hari Ini 13 Desember 2025, Edisi Weekend Banjir Hadiah Gratis!

Berkat kombinasi teknologi ini membuat mesin All-New Destinator mampu menghasilkan tenaga maksimum 120 kilowatt (kW) atau 160 Hp dengan torsi puncak 250 newton meter (Nm), yang menawarkan berkendara yang mengasyikkan dengan akselerasi yang mulus dan responsif.

Fitur tenaga dan efisiensi mesin ini amat diidam-idamkan para pengguna mobil harian yang menyukai mesin gesit namun irit.

Rifat Sungkar yang merupakan Brand Ambassador Mitsubishi Motors Indonesia menyampaikan bahwa teknologi turbo yang diusung oleh All-New Destinator ini sangat berbeda dengan generasi sebelumnya.

“Dengan teknologi yang ada sekarang, injector mobilnya ada 8, mobil biasa 4, tadi, kompresinya biasanya 8, ini 11 dan turbo-nya hanya bermain ketika kita panggil, bukan karena dia mechanical namun sesuai kebutuhan,” papar Rifat.

Rifat menjelaskan jika turbo pada mesin ini hanya bermain akan mulai bekerja saat dibutuhkan dalam memberikan tenaga maksimal.

“Jadi ketika dia stop and go, mesin hanya menggunakan menciptakan tenaganya NA atau tanpa turbo, yaitu tenaga 1500, tapi ketika mobil ini butuh turbo, baru keluar conversion kit-nya tenaganya dikali 1.6 hingga 1.7 kali,” ungkapnya.

“Tidak hanya menghadirkan performa meskipun kapasitas mesinnya yang kecil, namun juga menghasilkan efisiensi bahan bakarnya yang terbaik,” tambahnya.

BACA JUGA:Katalog Promo Superindo Terbaru 13 Desember 2025, So Good Chicken Nugget Crispy Cuma Rp30 Ribuan

Sumber: