Mundur dari Manager Timnas, Sumardji Bakal Fokus pada Hal Ini

Mundur dari Manager Timnas, Sumardji Bakal Fokus pada Hal Ini

Sebelum melepas jabatan manajer tim, Sumardji tercatat memiliki rekam jejak panjang bersama Timnas Indonesia kelompok umur.-dok Disway-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI, Sumardji, resmi menyerahkan seluruh tugas dan tanggung jawabnya sebagai manajer Tim Nasional (Timnas) Indonesia, baik tim senior maupun kelompok umur, termasuk manajer Timnas SEA Games.

Keputusan itu diambil menyusul evaluasi menyeluruh atas performa tim nasional, khususnya kegagalan di SEA Games 2025.

BACA JUGA:Dugaan Korupsi Kuota Haji 2024, Selain Yaqut KPK Akan Panggil Stafsus dan Travel

BACA JUGA:BRI Finance Sumbang Alat Bantu Pengelolaan Sampah ke Dinas LH DKI Jakarta, Ada Gerobak dan Motor Listrik

Namun ke depan, ia memilih untuk fokus penuh menjalankan tugas strategis di Badan Timnas yang dinilainya semakin berat dan membutuhkan konsentrasi ekstra.

"Saya menyerahkan tugas dan tanggung jawab sebagai manajer timnas, baik senior maupun kelompok umur, kepada Ketua Umum dan federasi agar dicarikan sosok yang paling tepat, paling ikhlas, paling bertanggung jawab, dan yang terbaik," ungkap Sumardji di Jakarta.

Menurutnya, tantangan Timnas Indonesia saat ini tidak ringan. Sepanjang tahun berjalan, performa tim nasional baik senior maupun kelompok umur, mengalami tekanan besar, kecuali Timnas U-17.

Situasi tersebut menuntut kerja keras, fokus, serta pembenahan menyeluruh agar kejayaan Timnas Indonesia dapat kembali diraih.

BACA JUGA:Dukung Ekosistem Komunikasi Perusahaan, Wahana Honda Angkat Peran Strategis Insan Media

BACA JUGA:FIFA dan AFC Jatuhkan Sanksi Berat: Timnas Malaysia Dinyatakan Walkover di 3 Laga Friendly, FAM Bayar Denda Ribuan Dolar

"Ke depan, tugas di Badan Timnas luar biasa berat. Kita harus bekerja ekstra untuk mengembalikan kejayaan Timnas Indonesia seperti sebelumnya," tegasnya.

Sumardji juga menegaskan bahwa keputusan mundur dari posisi manajer bukanlah bentuk lepas tanggung jawab, melainkan bagian dari evaluasi dan regenerasi demi perbaikan menyeluruh.

Ia berharap federasi dapat menunjuk figur manajer yang lebih tepat untuk membantu membenahi kondisi tim nasional yang tengah berada dalam situasi sulit.

Saya akan berusaha di Badan Timnas untuk bekerja lebih baik lagi, memperbaiki situasi yang ada sekarang ini," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads