Bus Pariwisata Remuk Terguling di Tol Semarang, 15 Tewas: Rombongan dari Jatiasih Bekasi

Bus Pariwisata Remuk Terguling di Tol Semarang, 15 Tewas: Rombongan dari Jatiasih Bekasi

Kecelakaan lalu lintas menimpa bus Pariwisata PO Cahaya Trans di Ruas Tol Krapyak, Semarang, Jawa Tengah, menewaskan 15 orang penumpang-Kantor SAR Semarang-

SEMARANG, DISWAY.ID - Kecelakaan lalu lintas menimpa bus Pariwisata PO Cahaya Trans di Ruas Tol Krapyak, Semarang, Jawa Tengah, menewaskan 15 orang penumpang.

Bus PO Cahaya Trans itu diketahui berangkat dari Jatiasih, Bekasi menuju Yogyakarta.

BACA JUGA:Jakarta Tanpa Kembang Api Malam Tahun Baru, Pramono Imbau Masyarakat Berdoa di Rumah

BACA JUGA:1.517 Kasus Narkoba Berhasil Dibongkar Selama Oktober-Desember, 1 Juta Jiwa Terselamatkan

Berdasarkan data Kantor SAR Semarang, bus PO Cahaya Trans yang mengangkut 34 penumpang. Bus itu terguling di ruas simpang susun exit tol Krapyak Kota Semarang, Senin, 22 Desember dini hari tadi.

Bus itu bernomor polisi B 7201 IV berangkat dari Jatiasih, Jakarta menuju Yogyakarta.

Berdasarkan keterangan saksi, Bus melaju kencang dan diduga hilang kendali hingga kecelakaan tunggal. Akibatnya, bus menabrak separator atau pembatas jalan dan akhirnya terguling.

BACA JUGA:Link Download Kalender 2026 PDF Lengkap Tanggal Merah Long Weekend

"Kami beserta tim SAR gabungan dari Polri, Jasa Marga, PMI dan lainnya berhasil mengevakuasi seluruh korban dari bus yang mengalami kecelakaan. Ada 15 penumpang yang meninggal dunia dan 19 lainnya luka-luka" kata Kepala Kantor SAR Semarang Budiono dalam keterangannya, Senin.

Evakuasi Sulit

Tim SAR menjelaskan bahwa proses evakuasi sendiri berjalan sulit. Sebab ada sebagian korban yang masih dalam posisi terjepit bodi bus yang hancur.

Petugas juga terhambat mengevakuasi korban karena TKP dipenuhi serpihan kaca.

BACA JUGA:Link Download Kalender 2026 PDF Lengkap Tanggal Merah Long Weekend

BACA JUGA:BGN: MBG Tetap Jalan saat Libur Nataru, Menunya Makanan Siap Saji

Tim harus masuk ke dalam bus yang terguling, menggapai dan membuka akses menuju korban, serta mengevakuasinya keluar dari dalam bus dengan ekstra hati-hati.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads