Tanggap Darurat Bencana Sumatera, Rumah Zakat Jangkau 75.045 Penerima Manfaat

Tanggap Darurat Bencana Sumatera, Rumah Zakat Jangkau 75.045 Penerima Manfaat

Rumah Zakat bersama para mitra kolaborator memperkuat aksi kemanusiaan dalam merespons bencana banjir dan tanah longsor yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera.--Rumah Zakat

Selain aksi lapangan, Rumah Zakat juga menjaga prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana kebencanaan.

Hingga akhir Desember 2025, Program Peduli Bencana Sumatera mencatat total dana terhimpun sebesar Rp16.209.170.126, dengan Rp12.606.713.921 telah disalurkan untuk mendukung kebutuhan masa tanggap darurat.

Sisa dana dikelola secara amanah untuk mendukung keberlanjutan program pada fase pemulihan.

BACA JUGA:Pemerintah dan Pengusaha Bersinergi Kirim Bantuan CSR untuk Korban Bencana Sumatera

Aksi kemanusiaan ini didukung oleh puluhan mitra kolaborator lintas sektor, mulai dari lembaga pemerintah, korporasi, komunitas, tokoh publik, hingga institusi filantropi.

Sinergi tersebut memungkinkan bantuan menjangkau wilayah yang lebih luas, sekaligus mempercepat respons di lapangan pada situasi darurat.

Memasuki fase berikutnya, Rumah Zakat bersama mitra menyiapkan langkah strategis untuk masa rehabilitasi dan rekonstruksi.

BACA JUGA:Dewi Perssik Disemprot Netizen Usai Bandingkan Bencana Aceh dengan Lumajang: Mba Nyanyi dan Joget Aja, Anda di Level Itu!

Program Recovery Bencana Banjir Sumatera akan difokuskan pada pemulihan tatanan sosial dan ekonomi masyarakat terdampak melalui pembangunan sumur bor, MCK darurat, rumah tumbuh, hunian semi permanen, hunian tetap, masjid darurat, serta sekolah darurat.

Program pemulihan ini dirancang bertahap dan menyesuaikan kondisi lapangan agar manfaatnya berkelanjutan.

Melalui gerakan #KuatBersama, Rumah Zakat menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan aksi kemanusiaan yang kolaboratif, transparan, dan berorientasi pada dampak jangka panjang.

Upaya bersama ini diharapkan dapat membantu masyarakat Sumatera tidak hanya bertahan di masa darurat, tetapi juga bangkit dan pulih secara berkelanjutan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads