Geger Ramalan Kiamat Saat Natal 2025 oleh 'Nabi Nuh' dari Ghana
Ribuan orang memasuki bahtera yang dibangun Ebo Noah dari Ghana. Sebelumnya, ia meramalkan kiamat terjadi pada Hari Natal 2025.-ist-
JAKARTA, DISWAY.ID – Media sosial global dihebohkan dengan ramalan kiamat dari seorang pria asal Ghana bernama Ebo Noah.
Ia juga dikenal sebagai Ebo Jesus atau Igbo Noah), yang mengaku sebagai nabi modern seperti Nuh dalam Kitab Suci.
Pendeta itu mengklaim bahwa banjir global dahsyat akan dimulai tepat pada 25 Desember 2025 (Hari Natal) dan berlangsung selama tiga sampai empat tahun, sehingga menenggelamkan seluruh dunia.
Akibat ramalan kiamat saat Natal itu, ribuan orang berbondong-bondong ke lokasi "penyelamatan" yang dibangun Ebo Noah.
Ramalan ini pertama kali viral melalui video-video di TikTok, Instagram, dan YouTube sejak Agustus 2025.
Ebo Noah menyatakan mendapat wahyu langsung dari Tuhan melalui mimpi, di mana hujan tanpa henti akan menghancurkan peradaban.
Untuk "menyelamatkan umat", ia membangun delapan hingga sepuluh bahtera kayu raksasa di Ghana, mirip Bahtera Nuh dalam Alkitab.
Video-video tersebut menunjukkan proses pembangunan bahtera dari kayu, dengan ribuan papan yang diklaim dipilih secara ilahi.
Ebo Noah, yang sering mengenakan kain goni seperti tokoh Alkitab, mengajak pengikutnya berpuasa, berdoa, dan bahkan menjual harta benda untuk persiapan. Hingga kini, ia dikabarkan memiliki ratusan ribu pengikut, termasuk yang datang dari jauh untuk bergabung.
BACA JUGA:Kemenhaj Sambut Kampung Haji Indonesia di Mekkah, Fokus pada Kenyamanan Jemaah
Klaim ini menuai respons beragam. Sebagian percaya dan ikut mempersiapkan diri, sementara banyak yang mengkritik sebagai hoaks atau interpretasi salah.
Agamawan setempat menegaskan bahwa dalam Alkitab (Kejadian 9:11), Tuhan berjanji tidak akan lagi menghancurkan bumi dengan banjir global setelah peristiwa Nuh.
Prediksi tanggal pasti kiamat juga bertentangan dengan ajaran Kristen bahwa "tidak seorangpun yang tahu hari dan saatnya" (Matius 24:36).
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: