TANGERANG SELATAN, DISWAY.ID-Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) identik dengan berebut untuk masuk sekolah berlabel negeri. Dengan kuota yang terbatas, sekolah negeri tak bisa mengakomodir semua lulusan khususnya dari tingkat SD ke jenjang SMP.
Terkait ini, Pemerintah Kota Tangerang Selatan menyiapkan dana kompensasi sebesar Rp 600 ribu, bagi siswa yang gagal seleksi PPDB Online SMP Negeri tahun ini.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangsel Deden Deni mengatakan, sebanyak 2.500 siswa yang tak lolos masuk SMP negeri bakal menerima bantuan
“Bantuan Rp 600 ribu ini berupa SPP di sekolah mereka nanti. Anggarannya sudah kita siapkan,” ujar Deden, Senin 4 April 2022.
Deden mengatakan, bantuan itu bertujuan untuk meringankan biaya pendidikan siswa yang bersekolah di sekolah swasta.
“Kalau di sekolah swasta kan mereka masih harus bayar SPP. Kalau di negeri kan gratis SPP-nya,” jelas Deden.
Namun, lanjut Deden, yang memperoleh bantuan ini khusus bagi siswa kurang mampu. “Ya tentu ada kriterianya juga. Yang pasti bagi siswa kurang mampu ya,” tandasnya.
Terkait pelaksanaan PPDB yang saat ini memasuki tahap pembahasan juknis (petunjuk teknis), Deden menyatakan akan mengevaluasinya.
Deden Deni mengatakan, berkaca pada pelaksanaan PPDB tahun lalu, pihaknya akan melakukan evaluasi dan pembenahan secara menyeluruh terhadap pelaksanaan PPDB tahun ini.
“Kita lihat dari tahun-tahun sebelumnya, gimana permasalahannya? Titik permasalahannya apa? Itu yang kita perbaiki,” ujar Deden.
Deden mengatakan, sistem PPDB dari tahun ke tahun memang terus dievaluasi, sehingga sejumlah persoalan dapat ditangani dan proses PPDB berlangsung tanpa hambatan.
“Relatif ada perbaikan dari tahun ke tahun, sehingga proses pelaksanaan PPDB masih tetap berjalan lancar, dan sesuai agenda,” ujarnya.(*)