“Ayo laporkan, kepada siapa. Ayo. Siapa kamu?!” hardiknya.
BACA JUGA:862 Guru Terima SK PPPK, Pj Gubernur Banten: Ini Menandakan Pemerintah Hadir
BACA JUGA:Kim Jong Un Beri Dukungan Terbuka ke Putin, Perang Dunia ke-3 Makin Nyata!
Pria itu lantas mengungkap siapa sejatinya dirinya yang merupakan Kades
“Ayo laporkan saya, ayo laporkan. Saya Kepala Desa Duren,” tantangnya.
Pria itu lalu menunjuk pasien yang terngah terbaring lemah di bed yang berada di pojok ruangan.
“Ini warga saya. Ditelantarkan seperti ini. Apa kek, diinfus atau apa kek,” ujarnya sembari mengebrak bed yang ditempati warganya itu.
Dilansir dari radarcirebon.com, peristiwa itu terjadi di salah satu rumah sakit swasta di Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, pada Minggu 12 Juni 2022 lalu.
BACA JUGA:Chris Evans Comeback Jadi Captain America di MCU? Begini Tanggapannya: Sangat Berharga Bagiku
Sementara pria ngamuk berkaos kuning itu tak lain adalah Kepala Desa Duren, Kecamatan Klari, Abdul Halim alias Ebeh Halim.
Ebeh Halim ngamuk dan dan berteriak di rumah sakit lantaran kecewa karena warganya ditelantarkan perawat dan dokter di rumah sakit tersebut.
Diketahui, Ebeh Halim memang dikenal sangat dihormati oleh warganya di Desa Duren.
Ia dikenal tegas, pemberani, dan penyayang warganya.
Usianya sudah 63 tahun dan dia sudah menjabat tiga periode sebagai Kepala Desa Duren Kecamatan Klari Kabupaten Karawang.