Polisi Ungkap 'Menteri Pendidikan' Organisasi Khilafatul Muslimin Sebar Ideologi Anti Pancasila dengan Cara...

Polisi Ungkap 'Menteri Pendidikan' Organisasi Khilafatul Muslimin Sebar Ideologi Anti Pancasila dengan Cara...

Kombes Pol Endra Zulpan, satu tokoh doktrinisasi Khilafatul Muslimin diamankan di Purwokerto dan sebanyak 30 sekolah terpapar ajaran Khilafah. -m.ichsan-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Kepolisian Polda Metro Jaya telah berhasil menangkap AS (74) yang menjabat sebagai Menteri Pendidikan organisasi Khilafatul Muslimin.

Dari penangkapan AS, terungkap bahwa terdapat 30 sekolah yang terafiliasi dengan Khilafatul Muslim dan diajarkan pemahaman ideologi anti Pancasila.

Pemahaman khilafah yang mereka pahami disebut dapat menggantikan Pancasila sebagai dasar negara.

BACA JUGA:Akhirnya Australia ke Piala Dunia 2022, Kiper Cadangan Andrew Redmayne Jadi Pahlawan

"Jadi intinya mereka sebarkan ideologi Khilafah itu di sekolah," buka Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Endra Zulpan.

"Mereka doktrinlah. Kemudian doktrinisasi Khilafah itulah yang mereka katakan ini bisa menggantikan ideologi Pancasila," tambah Kombes Pol. Zulpan.

Sementara itu, pihaknya belum dapat memastikan keberadaan atau lokasi 30 sekolah yang terafiliasi dengan organisasi Khilafatul Muslim tersebut.

Hanya saja, Kombes Pol. Zulpan menyampaikan, Polda Metro Jaya akan bergerak melakukan koordinasi dengan pihak Kementerian Agama dan Kementerian Pendidikan dan Budaya.

BACA JUGA:Keberadaan 30 Sekolah Khilafatul Muslim yang Didoktrin Ideologi Anti Pancasila, Polisi Sampaikan Begini

"Tentunya dalam hal ini, kami Polda Metro Jaya bakal melakukan koordinasi dengan Kementerian Agama (Kemenag) dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk menelusuri dan menindaklanjuti temuan ini," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan, Senin 13 Juni 2022.

Kombes Pol. Zulpan melanjutkan, tim penyidik akan terus mendalami temuan lebih lanjut.

"Untuk penelusuran, saya tidak mau mendahului penyidik. Nanti kalau sudah saya terima datanya saya sampaikan kok," tegas Zulpan.

Dia mengisyaratkan dalam waktu dekat akan diungkapkan informasi perkembangan penanganan kasus Khilafatul Muslimin ini.

BACA JUGA:Rusia Untung Besar Selama Perang di Ukraina, Kumpulkan Rp 1.440 Triliun dari Ekspor Minyak dan Gas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: