JAKARTA, DISWAY.ID - Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan menolak lupa dengan insiden yang menimpa dirinya, pada 11 April 2017 silam.
Tepat hari ini, pada 5 tahun yang lalu, Novel Baswedan disiram air keras oleh orang tak dikenal.
Menurut Novel Baswedan pada inisden itu begitu banyak drama sandiwara dan kemunafikan.
BACA JUGA: Honda RC213V Bermasalah, Marc Marquez Salip 20 Pembalap
Hal itu diungkapkan Novel Baswedan di akun Twitter pribadinya.
"Hari ini 11 April 2022, tepat 5 tahun lalu sy diserang dgn air keras," ujar Novel Baswedan, dikutip dari akun Twitter @nazaqistsha, Senin, 11 April 2022.
"Banyak drama, sandiwara, kebohongan dan kemunafikan," sambungnya.
Lanjut Novel, keadaan tersebut merupakan hal yang nyaman bagi para penjahat untuk berlindung.
"Keadaan yg nyaman bagi penjahat/koruptor berlindung," tulis Novel Baswedan.
"Perlawanan terberat adl perjuangan melawan lupa," ujarnya.
BACA JUGA: Partai Golkar Dukung Pemilu 2024 Sesuai Jadwal
Insiden 11 April
Hari ini, massa dari Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) kabarnya akan melakukan aksi demo di depan Gedung DPR RI dan Patung Kuda, pada 11 April 2022.
Beragam tuntutan kabarnya akan disuarakan dalam aksi tersebut.