BEKASI, DISWAY.ID-- Ratusan pembalap turun dalam ajang Street Race Polda Metro Jaya di Central Park Meikarta, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi pada sesi hari pertama, Sabtu 18 Juni 2022.
Menurut pantauan langsung di lokasi, seperti dilansir Disway.id dari FIN, semua jenis motor turun beradu kecepatan di lintasan.
Beragam rancangan motor dimodifikasi oleh masing-masing bengkel, yang turun di ajang untuk memutus geliat balap liar di jalanan ini.
BACA JUGA:Innalillahi, 6 Rumah Hangus Terbakar di Kalideres, Penyebab Bermula dari Masalah Pompa Air
Salah satunya motor Suzuki Satria FU yang diracik oleh Joyo Racing Team (JRT) asal Cibitung, Kabupaten Bekasi.
Acil Fahrul (21) yang berlaga sebagai pembalap di atas motor tersebut mengaku kalau motor tersebut dibangun dengan biaya puluhan juta.
"Motor yang saya bawa ini motor jenisnya Satria FU, kalo modal bangun sampe 80 juta itu dan itu hanya untuk oprek mesin doang belom termasuk yang lain," ucap Acil Fahrul saat ditemui, Sabtu 18 Juni 2022.
Menurut Acil Fahrul, motor yang ia gunakan dalam street race kali ini sudah dibangun sejak tahun 2019 hingga 2022.
BACA JUGA:Kebakaran Rumah di Kawasan Kembangan, Si Jago Merah Mengganas Diduga Gegara Ini
"Kalo dari awal 0 bahan sampe nyeting kita dari 2019 dan baru selesai, nih, belom lama awal Juli baru selesai nyeting, itu juga belom terlalu enak masih belom finisihing," ungkapnya.
Motor yang masuk dalam kelas balap bebek 200 tune up ini rencananya akan diturunkan dalam ajang balap kejuaraan nasional di wilayah pulau Jawa.
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam persiapan motor balap, menurutnya yang paling terpenting adalah piston dan noken-as.
"Ya modal bangunya puluhan juta dan memang udah hobi, ya kalo udah hobi gitu bang buang-buang duit (sambil tertawa)," jelasnya.
Sebagai pembalap, Acil Fahrul berharap ajang seperti Street Race ini harus sering digelar setiap bulan oleh pihak kepolisian.