JAKARTA, DISWAY.ID - Pengelola Pesantren Ora Aji, Gus Miftah merasa heran karena ada orang yang marah saat komedian Coki Pardede dan Tretan Muslim buat konten masak babi dicampur kurma.
Bahkan Gus Miftah sangat membatin karena masak babi campur kurma dianggap menista agama.
Gus Miftah lantas keheranan semenjak kapan daging babi dan kurma memiliki agama sehingga dianggap menista.
Hal itu diungkapkan oleh Gus miftah di salah satu kanal YouTube berjudul: "gus miftah official _ Sejak Kapan Rendang Babi Punya Agama" yang diunggah pada 23 Juni 2022.
"Kulo moco SMS'e, bunuh! Penistaan agama. Aku mbathin, sejak kapan benda mati punya agama?," ujar Gus Miftah, dilansir dari YouTube JAGAD STUDIO OFFICIAL, pada 26 Juni 2022.
Gus Miftah kemudian mengingatkan jika tidak ada urusan bagi orang-orang Islam untuk melarang umat non muslim mengolah daging babi menjadi masakan apapun.
"Apa babi itu mestine (harus) Kristen, lah Kurma iki mesti Islam? Wong Timur Tengah itu yang makan Kurma nggak cuma Islam, orang Katolik juga makan Kurma karena budayanya wong Timur Tengah," ujarnya.
BACA JUGA:Jersey RANS Nusantara Minim Sponsor, Rudy Salim Beberkan Alasannya
Namun Gus Miftah mengatakan bahwa Coki Pardede dan Tretan Muslim tetap membuat kesalahan.
Pasalnya Coki Pardede dan Tretan Muslim menyebut kalau daging babi dimasak dengan kurma bisa jadi cacing pitanya menjadi mualaf.
"Lah kuwi cangkem bosok," ucap Gus Miftah.
BACA JUGA:Jadi Pose Sejuta Umat, Ini Bahaya yang Mengintai Saat Kamu Menopang Dagu
Sebelumnya pimpinan Jaringan Moderat Indonesia, Cak Islah Bahrawi menegaskan rendang boleh saja dimasak dengan menggunakan daging babi.
Cak Islah meyakini tidak ada larangan yang mengatur bahwa rendang tidak boleh dimasak dengan daging babi.