Terungkap, 11 Juli Karyawan Training PT Victory Chingluh Indonesia Lulus Masa Percobaan, Berujung PHK Mendadak

Jumat 01-07-2022,09:19 WIB
Editor : Dimas

BACA JUGA:Resmi, Kini Holywings Digugat Rp 100 Miliar Oleh Orang Bernama Muhammad, Belum Selesai?

BACA JUGA:Cerita Jokowi yang 'Takut' Tinggal di Istana Merdeka, Hanya Ada 2 Presiden yang Berani Menetap di Sana

Dalam keterangan informasi yang disampaikan, perusahaan atau pabrik produksi sebuah sepatu itu melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), Selasa 28 Juni 2022.

Korban PHK perusahaan tersebut adalah karyawan yang masih masih memiliki masa percobaan (training) di bawah tiga bulan.

Disebutkan, perusahaan tersebut kabarnya mengalami penurunan omset order mencapai 30 persen.

Menurut seorang sumber salah satu karyawan Chingluh yang enggan disebutkan namanya, kabar PHK sempat terendus di lingkungan perusahaan tersebut.

BACA JUGA:Cerita Jokowi yang 'Takut' Tinggal di Istana Merdeka, Hanya Ada 2 Presiden yang Berani Menetap di Sana

BACA JUGA:4 Makanan yang Wajib Dikonsumsi Saat Sarapan Pagi, Biar Makin Semangat Cobain Yuk

Hanya saja, kata sang sumber, kabar tersebut ditepis oleh manajemen perusahaan tersebut.

Akan tetapi, pada Rabu 28 Juni 2022 kemarin, semua karyawan training dikumpulkan diumumkan terkena PHK.

"Sebelumnya emang udah ada isu PHK dari bulan kemarin tapi management-nya bilang itu hoax katanya gabakalan ada PHK lagi," ujar sumber tersebut seperti dilansir Disway.id dari akun Instagram itu.

"Jadi PHK yang ini bener-bener dadakan sekitar jam 2 siang semua yang masih training dikumpulin di kantin sama HRD ternyata di panggil buat PHK," terangnya.

BACA JUGA:Cerita 'Horor' Jokowi yang Tidak Betah Tinggal di Istana Merdeka: Tak Ada Pembicaraan yang Bisa Dirahasiakan..

Tak disebutkan jumlah korban PHK perusahaan tersebut. Hanya saja, dari tayangan video yang beredar, tampak jumlahnya tak sedikit.

Bahkan seorang pria dalam video tersebut seperti sedih mendapat kabar PHK yang disampaikan manajemen perusahaan tersebut.

Video ini pun mengundang reaksi para warganet alias netizen. Kebanyakan dari mereka juga ikut merasa miris.

Kategori :