BACA JUGA:Wuling Air ev Sudah Bisa Dipesan dengan Harga yang Mengejutkan, Ada Pilihan 2 Varian
Pelaku ABD kemudian ditangkap di Jakarta dan dikembangkan dengan penangkapan pelaku T yang menjemput narkotika di daerah Malaysia.
“Setelah itu dikembangkan lagi dapat 1 kg sabu, tertinggal di lokasi gudang tersebut di Asahan. Dikembangkan lagi, ternyata ada 5 kg sabu totalnya di gudang daerah Asahan,” ungkapnya.
Dilansir dari pmjnes.com, Polisi juga turut mengamankan pelaku PW, R, dan DK, di mana mereka semua berperan aktif dalam jaringan peredaran sabu di Jakarta.
BACA JUGA:Target Rp 6,6 Miliar, PMI Jakbar Buka Kegiatan Bulan Dana dari Juli - September
BACA JUGA:Keshi Bakal Gelar Konser di Jakarta, Catat Tanggal, Harga Tiket dan Tempat Pembeliannya
“Jadi kita sudah mengungkap jaringan dari hulu ke hilir, tinggal pelaku yang DPO ini yang di Malaysia kita akan lakukan penangkapan,” tandasnya.
Terbongkarnya jaringan ini berkat kerjasama antara Resnarkoba Polda Metro Jaya bersama Subdit Narkotika Bea Cukai serta pihak dari Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta.