BACA JUGA:Begini Cara 'Liburan' di Segita Bermuda, Jika Wisatawan Hilang Ada Jaminan Uang 100 Persen Kembali!
BACA JUGA:Ini Profil Marshella Aprilia, Pacar Pratama Arhan yang Sukses Jadi Selebgram Semarang
Selanjutnya Badan Pangan Nasional akan menyandingkan data-data daerah rawan pangan dengan data-data daerah dengan prevalensi stunting tinggi.
Dengan menyatukan kedua data tersebut maka upaya percepatan penurunan stunting bisa dilakukan dengan baik.
“Apakah ada irisan daerah rawan pangan dengan prevalensi stunting? Pertanyaan inilah yang akan kita jawab bersama-sama dan kita sebagai Badan Ketahanan Pangan siap membantu dengan sinergi untuk percepatan penurunan stunting,” kata Arief.