Selanjutnya, seluruh perangkat itu dibawa oleh iring-iringan abdi dalem dari Bangsal Prabayaksa Keraton Kasepuhan menuju Langgar Agung yang dilanjutkan dengan menggaungkan shalwat serta pengajian Kitab Barjanzi hingga tengah malam.
Setelah itu, nasi jimat dan makanan lain yang disajikan di atas piring pusaka peninggalan Sunan Gunung Jati pun disantap bersama.
Prosesi ritual panjang jimat dipimpin langsung Patih Sepuh Pangeran Raja Goemelar Soeriadiningrat didampingi Ratu Raja Alexandra Wuryaningrat dan keluarga Keraton Kasepuhan lainnya.