JAKARTA, DISWAY.ID-- Sunat, atau yang sering juga disebut sebagai Sirkumsisi sudah menjadi hal umum yang akan dilakukan oleh Pria di Negara Indonesia.
Ada yang melakukan Sunat saat dirinya masih sangat muda seperti umumnya, tapi ada juga yang melakukan sunat saat dirinya sudah dewasa loh.
Mungkin orang tersebut melakukannya karena ada alasan tertentu sehingga tidak dilakukannya saat masih muda.
Yang banyak orang ingin ketahui ialah, apakah Sunat bisa dilakukan ketika sudah Dewasa atau harus saat masih muda atau anak- anak saja?
BACA JUGA:Pelaku Kumpul Kebo Bisa Dipenjarakan, Peraturan Disahkan Bulan Ini
BACA JUGA:Ferry Mursyidan Baldan Akan Dimakamkan di TPU Karet Bivak Besok
Lalu, apakah sunat saat dewasa memiliki risiko tertentu sehingga banyak orang memilih melakukan sunat saat masih muda? Bagi yang masih bingung dengan hal tersebut, simak penjelasan di Bawah ini.
Sunat Saat Dewasa
Kebanyakan orang memang menganggap sunat sebaiknya dilakukan saat masih muda atau anak – anak. Itu semua dikarenakan kulit penutup atau yang sering disebut kulup, akan menjadi semakin kuat seiring dengan bertambahnya umur orang itu sendiri.
Maka dari itulah banyak yang memilih melakukannya saat muda dimana kulup belum terlalu kuat.
BACA JUGA:Detik-detik Mantan Menteri ATR Ferry Mursyidan Meninggal Dalam Mobil, Polisi: Terparkir di Hotel
BACA JUGA:Rekan Ronaldo di Timnas Portugal Jadi Buruan Manchester United, Harganya Tak Kira-kira!
Alasan orang melakukan sunat sendiri beragam, mulai dari alasan agama dan budaya. Indonesia mayoritas beragama Islam dimana sunat merupakan salah satu kewajiban yang harus dilakukan oleh seorang pria.