Kisah Pria Jadi Korban Malapraktik pada Bagian Mr P, Disfungsi Seksual Permanen
Ilustrasi seorang pria di New Mexico menjadi korban malpraktik di sebuah klinik dan berimbas pada fungsi Mr P yang sudah mengalami disfungsi seksual.--Urology Associates Medical Group
MEKSIKO, DISWAY.ID – Seorang pria di New Mexico menjadi korban malpraktik di sebuah klinik dan berimbas pada fungsi Mr P yang sudah mengalami disfungsi seksual.
Penisnya mengalami masalah.
Atas kasus ini, ia sudah membawanya ke jalur hukum.
Hasilnya, ia diberi ganti rugi medis terbesar dalam sejarah setelah dokter merusak penisnya secara 'tidak dapat dipulihkan'.
BACA JUGA:1 dari 5 Pria Lebih Memilih Pisah dengan Pasangan daripada Temukan Solusi saat Mr P Bermasalah
Pasien, yang tidak disebutkan namanya, ditipu untuk menerima suntikan yang tidak perlu ke alat kelaminnya oleh sebuah klinik.
Dia memang bermaksud untuk diet di usia lansia, menurunkan berat badan.
Alih-alih ingin lebih kurus, ia malah tak bisa ereksi.
BACA JUGA:Kisah Pria dengan Panjang Mr P 5 Cm, Penelitian Ungkap Rata-rata Ukuran Ideal
Tak hanya itu, ia bahkan harus duduk untuk buang air kecil karena penisnya telah diselimuti jaringan parut tebal.
Korban, yang berusia 66 tahun saat itu, telah mengunjungi sebuah klinik di Albuquerque pada tahun 2017 untuk mencari pengobatan dan demi penurunan berat badan.
Menurut gugatan yang diajukan pada tahun 2020, pria itu dibujuk untuk mendapatkan 'suntikan disfungsi ereksi invasif' ke penisnya beberapa kali per minggu.
BACA JUGA:Pria Ini Tergigit Laba-laba Janda Hitam Tepat di 'Mr P' Miliknya, Begini Kisahnya
Gugatan tersebut mengklaim suntikan tersebut menyebabkan kerusakan permanen pada penis pria tersebut.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
