Sejarah Gucci yang Tak Banyak Diketahui; Inspirasi, Bamboo Bag Fenomenal Hingga Drama Keluarga Berujung Tragis

Minggu 29-01-2023,09:53 WIB
Reporter : Puji Lestari Ningsih
Editor : Dimas

BACA JUGA:Tren Fashion yang Diprediksi Bakal Hype di 2023, Waktunya Warna Cerah Mendominasi!

Empat putra Gucci yaitu Aldo, Rodolfo, Ugo, dan Vasco bergabung dalam bisnis ayahnya.

Sebenarnya, Aldo Gucci-lah yang mendesain logo double-G yang sekarang menjadi merek ikonik Gucci pada tahun 1933.

Pada saat itu, bisnisnya sangat bagus di antara pelanggan internasional, sehingga Gucci membuka butik lain di Roma.

Pada tahun 1953, Guccio Gucci meninggal. Warisan dan usaha bisnisnya dibagi kepada tiga putranya. Vasco mengambil alih operasional di Florence, sementara Rodolfo membuka butik lain di Milan dan Aldo membuka butik Gucci pertama di luar Italia yaitu di New York City.

BACA JUGA:Selamat! Bella Hadid Dinobatkan Sebagai Perempuan Paling Stylish di Dunia

Tokoh selebriti Amerika seperti Jackie Kennedy hingga Elizabeth Taylor jatuh cinta dengan merek tersebut.

Beberapa tahun berikutnya, keluarga Gucci membuka butik lain di Paris, London, dan Beverly Hills.

Terinsipirasi dari Koper Tamu Hotel

Meski sudah menginjak kepala empat pada waktu itu, Guccio Gucci membuktikan pada publik bahwa umur tak menjadi halangan untuk meraih kesuksesan.

Berkat pekerjaannya di Savoy Hotel, London, sejak ia berusia 19 tahun, ia mengaku mendapatkan inspirasi dari tamu-tamu hotel yang membawa koper.

Kehidupan glamor para tamu hotel tersebut justru menjadi ide bagi Guccio Gucci untuk membuat produk tas desainnya sendiri.

Berbekal kemampuan membuat koper dan tas kulit dari sang ayah, Guccio Gucci memutuskan resign dari pekerjaannya di hotel dan kembali ke Italia untuk membangun kerajaan bisnisnya.

BACA JUGA:Cari Baju Anak yang Kece dan Menarik? 5 Rekomendasi Toko Pakaian Anak Ini Jadi Solusinya

Sekembalinya ke kampung halaman, tepatnya di tahun 1905, Guccio Gucci mencoba mendesain tas kulit untuk pertama kalinya yang dibuat secara khusus bagi para penunggang kuda.

Prediksi Gucci pun benar, barang dagangannya tersebut laku dibeli para bangsawan yang tertarik dengan produk-produk tas kulit buatan Gucci.

Kategori :