BACA JUGA:Bandar Udara Kertajati Disiapkan Jadi Bandara Premium, Budi Karya: Antonov Bisa Berlandas
Disway sempat menyinggung soal tren harga BBM subsidi yakni Pertalite dan Solar, di mana sejauh ini tak ada perubahan.
Seperti di ketahui harga BBM Pertalite masih bertahan di angka Rp 10.000 per liter.
Sedang harga Solar juga masih dijual Rp 6.800 per liter, sejak terakhir kali disesuaikan per 3 September 2022.
Sebelumnya harga Pertalite hanya Rp 7.6500 per liter dan Solar Rp 5.150 per liter.
Irto mengatakan, penyesuaian harga Pertalite dan Solar menunggu Kementerian Energi Sumber Daya dan Mineral dan BPH Migas sebagai regulator.
"Kalau untuk subsidi sementara masih sesuai dengan yang ditetapkan regulator," bebernya.
Wajib QR Code di 82 Kab/Kota
Pertamina telah menambah dan memberlakukan wajib QR Code untuk di 82 Kab/Kota per 21 Maret 2023.
Penggunaan QR Code sementara ini hanya berlaku untuk pengisian Solar subsidi di SPBU.
Namun tak menutup kemungkinan wajib QR Code juga akan berlaku untuk pengisian BBM subsidi jenis Pertalite.
QR Code hanya dapat diperoleh di laman resmi MyPertamina dengan mendaftarkan kendaraan pribadi maupun komersial.
BACA JUGA:Korban Meninggal Kebakaran Depo Plumpang Bertambah Jadi 33 Orang, 11 Lainnya Masih Dirawat
Dengan QR Code, pengemudi mobil akan mendapat jatah minimal konsumsi BBM mulai dari 60 liter, 80 liter hingga 200 liter per hari.
Jika belum mendaftar, maka pemilik atau sopir kendaraan hanya akan mendapat jatah minimal konsumsi BBM sebanyak 20 liter per hari.
Berikut daftar 82 Kab/Kota yang wajib QR Code: