JAKARTA, DISWAY.ID – Satu persatu dukungan ke Egianus kayoga mulai hilang dari warga Papua.
Dukungan ke Egianus Kogoya semakin hilang satu persatu tak lepas dari tindakan pimpinan kelompak KKB Papua tersebut yang meresahkan warga Papua.
Salah satu pihak yang mencabut dukungannya pada Egianus Kagoya adalah Martinus Mujanggai.
Martinus Mujanggai sendiri merupakan kepala kampung Ulun MOS, yang sejak 2012 memberikan dukungan pada KKB Papua.
BACA JUGA:Bantahan Presiden Al-Nassr Atas Berita Cristiano Ronaldo: Situs Sumber Berita Itu Tidak Ada
BACA JUGA:Kadar Racun di Darah AKBP Buddy Alfrits Towoliu Diperiksa, keluarga Curigai Aksi Pembunuhan
Akan tetapi akhirnya Martinus Mujanggai mencabut dukungannya pada Egianus Kagoya karana dianggap membuat kacau Papua.
Sebelumnya Egianus Kogoya juga telah membunuh Jhoni Botak karena disinyalir telah melakukan penghiatan terhadap perjuangan mereka.
Tidak hanya itu, Egianus Kagoya juga dikabarkan telah mengekskusi anak Kepala Kampung Pimbinom yang berusia delapan tahun.
Adapun motif Egianus Kagoya pembunuhan anak Kepala Kampung Pimbinom berinisial ST karena menolak memberikan bantuan bahan makanan padanya.
Sedangkan Martinus Mujanggai mengatakan bahwa dirinya menyesal memberikan dukungan terhadap Egianus Kagoya.
Martinus mengatakan jika dirinya membantu bantu Egianus Kogoya sebayak 33 juta rupiah pada 2017 dan tahun 2021.
Akan tetapi ternyata tindakan dari Egianus sudah melakukan kekacauan di Kabupaten Nduga Papua.