Saling Bantah Satgas Ops Damai Cartenz dengan TPNPB OPB Atas Tertembaknya Pilot Helikopter Selandia Baru

JAKARTA, DISWAY.ID – Pasca tewasnya Pilot helikopter asal Selandia Baru, Satgas Ops Damai Cartenz dengan TPNPB OPB saling bantah terkait pelaku penembakan.

Kedua belah pihak sama-sama mengakui bahwa penembakan bukan dilakukan oleh masing-masing anggotnya.

Satgas Damai Cartenz mengatakan bahwa KKB menuduh pihak militer Indonesia yang melakukan pembunuhan terhadap Pilot tersebut.

Menurutnya, KKB melalui Jubirnya tidak memilikipengetahuan tentang hukum Humaniter.

BACA JUGA:Katalog Promo Indomaret Hari ini 8 Agustus 2024, Spesial HUT RI Aneka Produk Serba Rp17.000

BACA JUGA:Serbu Kode Redeem FF Hari Ini 8 Agustus 2024, Ada Banyak Hadiah Eksklusif

Bahkan KKB sering melakukan pembenaran atas kejahatan mereka, termasuk melakukan pembunuhan warga sipil Papua serta pendatang.

"KKB selalu membuat propaganda untuk membuat dirinya menjadi benar, membuat asalan membunuh masyarakat sipil dengan mengatakan mereka sebagai mata-mata pemerintah," terang Kombes Bayu Suseno selaku Kasatgus Humas OPS Damai Cartenz 2024.

Sedangkan pihak TPNPB OPM melalui Amatus Akoubo Douw yang merupakan Ketua Dewan Diplomatik dan Luar Negeri Papua Barat membantah tudingan OPS Damai Cartenz.

Menurut Amatus kematian Glen Malcolm Conning yang merupakan pilot helikopter berkebangsaan Selandia Baru bukanlah atas tindakan anggota TPNPB OPM.

BACA JUGA:Buka Peluang Bisnis di SPBU, Pertamina Patra Niaga Terus Kembangkan Inovasi Bisnis NFR

BACA JUGA:Kylian Mbappe Incar Piala Super Debut Perdana di Real Madrid

Bahkan Amatus mengungkapkan jika yang melakukan penembakan dan pembakaran terhadap pilot serta helikopter tersebut adalah pihak dari TNI POLRI.

Dalam rilisnya yang di posting di akun facebook @ Media Pusat Penerangan TPNPB, Amatus mengatakan bahwa pihaknya mendapat informasi pertama dari tim lapangan bahwa pilot asal Selandia Baru ditembak oleh pasukan Indonesia yang bertugas di Timika.

Sumber: