bannerdiswayaward

12 Korban Serangan KKB di Yahukimo Berhasil Dievakuasi, Aparat Janji Tindak Tegas

12 Korban Serangan KKB di Yahukimo Berhasil Dievakuasi, Aparat Janji Tindak Tegas

Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol Faizal Ramadhani.-ist-

YAHUKIMO, DISWAY.ID— Aparat gabungan Satgas Operasi Damai Cartenz, Brimob Polda Papua, Polres Yahukimo, dan Kodim 1715 Yahukimo kembali mengevakuasi korban pasca-serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Seradala, Kabupaten Yahukimo.

Dalam operasi Rabu malam (1/10/2025), tim menyelamatkan seorang pekerja tambang bernama Yohanes Bouk alias Nando (22).

Meski menderita malaria campuran, Yohanes mampu bertahan hidup selama lima hari bersembunyi di hutan tanpa makanan dan minuman.

BACA JUGA:Purbaya Tegaskan Cukai Rokok Gak Bakalan Naik Tahun 2026, Begini Kata Agus Gumiwang

Selain korban selamat, aparat juga berhasil mengevakuasi tiga jenazah pekerja tambang, yakni:

  • Marselino Lumare (32), asal Sanger
  • Yunus Agama (29), asal Maluku
  • Roberto Agama (37), asal Sanger

Ketiganya dibawa ke RSUD Dekai, Kamis (2/10) dini hari.

Dua jenazah lain yang sebelumnya dilaporkan meninggal di Camp Ekskavator Kali I, yakni Andika Pratama dan Fikram Amiman, juga berhasil dievakuasi.

Dengan tambahan tersebut, total korban serangan KKB yang berhasil dievakuasi mencapai 12 orang, terdiri dari:

  • 7 korban meninggal dunia (MD): Desen Domungus, Maselinus, Roberto Agama alias Obet, Unu, Marsel alias Unus, Andika, dan Fikram.
  • 5 korban selamat: Bakri Laode, Febri alias Basir, Tarik Baruba alias Taslim, Berti Oliver Dias, dan Yohanes Bouk alias Nando.

Aparat Janji Tindak Tegas

Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol Faizal Ramadhani, menegaskan pihaknya tidak akan memberi ruang bagi kelompok bersenjata pimpinan Kopitua Heluka yang menamakan diri Kodap XVI Yahukimo, Batalion Yamuhe, Kanibal, dan Sisibia.

BACA JUGA:Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Bakal Pindahkan Patung Jenderal Sudirman, Ini Alasannya!

“Kami akan kejar dan tangkap para pelaku serta bertindak tegas secara profesional terhadap siapa pun yang terlibat. Stabilitas keamanan di Yahukimo adalah prioritas utama,” katanya.

Sementara itu, Wakil Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol Adarma Sinaga, meminta masyarakat tetap tenang.

“Kami memahami peristiwa ini menimbulkan keresahan, tetapi aparat keamanan selalu hadir untuk melindungi masyarakat,” ujarnya.

Satgas Operasi Damai Cartenz kini memperkuat koordinasi dengan jajaran kewilayahan, RSUD Dekai, dan membentuk tim evakuasi gabungan untuk memastikan penanganan korban berjalan efektif sekaligus mendukung operasi penegakan hukum terhadap kelompok bersenjata.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads