Akan tetapi ada hari-hari utama untuk berpuasa di bulan Muharram, di antaranya puasa Tasua pada 9 hari pertama atau 9 Muharram, puasa Asyura pada 10 hari pertama atau 10 Muharram, dan puasa Ayyamul Bidh pada 13-15 hari pertama atau 13-15 Muharram.
3. Silaturahmi
Amalan sunnah yang juga diajarkan Rasulullah adalah bersilaturahmi. Silaturahmi bisa dilakukan kepada keluarga maupun kerabat.
4. Bersedekah
Rasulullah juga mengajarkan amalan bersedekah pada bulan Muharram. Hendaknya umat memperbanyak sedekah pada bulan ini.
5. Mandi
Amalan sunah bulan Muharram selanjutnya adalah mandi, khususnya menjelang puasa Asyura. Selain bertujuan untuk membersihkan diri, mandi saat 10 Muharram ini punya keutamaan yaitu untuk terbebas dari penyakit selama satu tahun.
BACA JUGA:Jadwal Uji Coba Contraflow Tol Jakarta – Tangerang, Jasamarga Ungkap Perubahan Baru
BACA JUGA:Johnny G Plate Kembali Jalani Sidang di PN Jakarta Pusat, PN Jakpus: Terdakwa Lain Ikut Hadir
6. Memakai Celak Mata Bagi Perempuan.
Amalan sunah yang bisa dilakukan adalah menggunakan celak mata atau eyeliner. Bahkan Rasulullah pernah menganjurkan memakai celak, berikut bunyi haditsnya:
عَلَيْكُمْ بِالْإِثْمِدِ عِنْدَ النَّوْمِ، فَإِنَّهُ يَجْلُو الْبَصَرَ، وَيُنْبِتُ الشَّعَرَ
Artinya: "Bercelaklah dengan itsmid, karena ia dapat menerangkan pandangan dan menumbuhkan bulu (mata)," (HR At Tirmidzi).
7. Berziarah Ziarah kubur pada bulan pertama Tahun Baru Islam tidak hanya dilakukan kepada keluarga, namun juga kepada ulama.