BACA JUGA:Manchester United dan Rasmus Hojlund Capai Kesepakatan Prihal Kontrak!
BACA JUGA:Panji Gumilang Kembali Dipanggil Polri, Penetapan Status Tersangka?
Syekh Muhammad Jaber lalu menegaskan, Nabi Muhammad SAW pernah berpesan dalam sebuah hadits.
"Dalam hadith Dalam riwayat lain disebutkan, مَنْ عَلَّقَ تَمِيمَةً فَقَدْ أَشْرَكَ 'Barangsiapa yang menggantungkan tamimah (jimat), maka ia telah berbuat syirik'. Dan semua dosa diampuni oleh Allah kecuali dosa syirik (na'udzubillah)," terang Syekh Muhammad Jaber.
Tak Takut dengan Kritikan
Sebagian masyarakat Indonesia di daerah-daerah sudah tak asing dengan jimat, benda yang dianggap bisa membawa keberuntungan.
Terlepas video yang diunggahnya di Instagram, Syekh Muhammad Jaber mengaku tak khawatir dengan kritikan jika ada pihak yang tak setuju dengan dakwahnya.
Ia justru berharap jamaahnya bisa selamat dari perbuatan syirik.
BACA JUGA:Doktor Fengsui
BACA JUGA:Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto Bicara Transisi Energi di Acara Pemuda Muhammadiyah
"Ya bismillah saya share yang penting jamaah selamat dari perbuatan syirik, semoga semua selamat dunia akhirat dan menjadi ahli surga," jelasnya.
"Semoga saya selamat juga dari kritik dan komplain jamaah," tambah Syeikh.
Unggahan video Syekh Muhammad Jaber potong kalung jimat dari anak perempuan tersebut terpantau mendapat beragam reaksi netizen.
Di tengah kekhawatirannya terhadap kritikan, dakwah Syekh Muhammad Jaber ini mendapat dukungan.
BACA JUGA:Lina Mukherjee Menangis Saat Sidang Perdana Makan Babi, 'Saya Takut Didemo!'
BACA JUGA:Dugaan Pemalsuan Akta Tanah oleh Panji Gumilang, Polisi Periksa Saksi-Saksi