BACA JUGA:Waspada! Oli Palsu Beredar Luas di Masyarakat, Kenali Bentuk dan Ciri-Cirinya, Simak Disini
“Nah lalu base oil yang virgin ini dapat dari mana? Ternyata Pertamina untuk kebutuhan sendiri saja import. Jadi yang import itu hanya produsen pelumas atau mereka yang mempunyai blanding Plant yang melayani produsen pelumas, hanya mereka yang bisa import, importir umum gak bisa,” bebernya.
Menurut Yus, kalau mau menelusuri pelumas palsu yang notabene sekarang isinya base oil, tinggal telusuri saja itu importirnya siapa aja, berapa banyak impornya.
“Misalnya ada produsen nakal, dia punya brand sendiri, tapi di sisi lain dia memalsukan pelumas orang, nah itu kan kelihatan,” lanjutnya.
BACA JUGA:Bareskrim Polri Bongkar Produksi Oli Palsu di Gresik dan Sidoarjo
“Dia menjual pelumasnya dengan volume berapa kok impor base oilnya lebih banyak dari pada produk yang dijual, trus mengindikasikan kemana larinya base oil itu?” ucapnya.
Yus juga menuturkan, kalau hal yang ia jelaskan tersebut juga sudah pernah dibicarakan dengan stackholder di Pemerintahan, dan jawabanya hanya ‘sedang ditelusuri.’
Yus juga menambahkan, regulasi untuk pengelolaan oli bekas juga sudah ada aturannya, dan hanya saja masih belum maksimal.
“Harus bersertifikasi, bahkan ngangkutnya saya harus bersetified, ngolahnya juga, sebenarnya regulasinya sudah komplit, cuma dalam pelaksanaannya?” tukasnya sambil bertanya.