Asia Dikepung Virus HMPV China, Dampak Fatal Bagi Balita Terungkap!

Asia Dikepung Virus HMPV China, Dampak Fatal Bagi Balita Terungkap!

Virus HMPV China 2025-starline-Freepik

JAKARTA, DISWAY.ID - Virus HMPV China telah menyebarluas di seluruh Asia. Human metapneumovirus (HMPV), virus pernapasan di wilayah lain yang juga menyerang sejumlah negara Asia.

Menurut otoritas kesehatan Tiongkok, virus tersebut menyebar ke wilayah utara negara tersebut.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Tiongkok telah mengonfirmasi bahwa Tiongkok utara adalah yang paling parah terkena dampaknya.

HMPV dapat menginfeksi orang-orang dari segala usia, tapi paling umum terjadi pada anak-anak, sehingga menimbulkan kekhawatiran kesehatan masyarakat lebih lanjut.

BACA JUGA:Penyakit Metapneumovirus Serang China, Otoritas Waspada Pandemi Covid-19 Jilid II

Saat ini pejabat Tiongkok maupun Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) belum menyatakan keadaan darurat pada tahap ini.

Berikut beberapa fakta mengejutkan dari virus HMPV China

FAKTA TERBARU VIRUS HMPV CHINA

1. Belum Ada Vaksin untuk Virus yang Ditemukan 20 Tahun Lalu

Wabah ini telah meningkatkan kesadaran tentang perlunya tindakan pencegahan, terutama karena belum ada vaksin untuk HMPV meskipun virus tersebut telah dikenal selama hampir dua dekade.

BACA JUGA:300 Botol Virus Mematikan Hilang dari Laboratorium Australia, Kemenkes RI Waspada

Para pakar kesehatan mendesak kewaspadaan dan kepatuhan terhadap pedoman kesehatan masyarakat untuk membatasi penyebaran virus.

Masyarakat umum telah diimbau oleh pihak berwenang untuk mencuci tangan dan memakai masker serta tindakan pencegahan lainnya.

Pihak berwenang di seluruh Asia terus mencermati wabah flu dan penyebaran virus pernapasan di Tiongkok.

Daerah-daerah di sekitar Tiongkok menerapkan langkah-langkah pemantauan ketat. Hong Kong, misalnya, telah melaporkan sangat sedikit kasus.

BACA JUGA:Siaga 1! Virus Mpox Varian Clade 1B yang Lebih Menular Sudah Terdeteksi di Thailand

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads