"Jadi tidak ada korban, saya ulangi, tidak ada korban dalam peristiwa kemarin," tegasnya .
Meski demikian, Ramadhan tak menampik jika dikatakan aparat kepolisian memang menembakkan gas air mata.
BACA JUGA:8 Orang Diamankan Terkait Bentrok Antara Polisi dan Warga di Pulau Rempang Batam
Gas yang tertiup angin, tutur Ramadhan, membuat warga sekitar mengalami gangguan penglihatan sementara.
"Yang ada, karena tindakan pengamanan oleh aparat kepolisian dengan menyemprotkan gas air mata, ketiup angin sehingga terjadi gangguan penglihatan untuk sementara," jelas Ramadhan.